Selasa 12 Apr 2022 23:25 WIB

23 Kelurahan di Kupang Nihil Kasus Covid-19

Jumlah kelurahan di Kupang yang masuk dalam status zona hijau meningkat.

Sejumlah warga mengantre untuk menerima suntikan vaksin COVID-19 di Kota Kupang, NTT, Selasa (26/10/2021). Dinas Kesehatan NTT mencatat hingga Selasa (26/10/2021) capaian vaksinasi COVID-19 di NTT baru mencapai 1.452.386 orang dari target atau sasaran 3.831.439 orang. 23 Kelurahan di Kupang Nihil Kasus Covid-19
Foto: Antara/Kornelis Kaha
Sejumlah warga mengantre untuk menerima suntikan vaksin COVID-19 di Kota Kupang, NTT, Selasa (26/10/2021). Dinas Kesehatan NTT mencatat hingga Selasa (26/10/2021) capaian vaksinasi COVID-19 di NTT baru mencapai 1.452.386 orang dari target atau sasaran 3.831.439 orang. 23 Kelurahan di Kupang Nihil Kasus Covid-19

REPUBLIKA.CO.ID, KUPANG -- Dinas Kesehatan Kupang, Nusa Tenggara Timur menyebutkan 23 dari 51 kelurahan saat ini sudah nihil kasus Covid-19. "Sesuai data dari Dinas Kesehatan yang kami terima terdapat 23 kelurahan di kota Kupang yang sudah masuk dalam status zona hijau kasus Covid-19," kata Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Kupang Ernest Ludji, Selasa (12/4/2022).

Ia mengatakan jumlah kelurahan yang masuk dalam status zona hijau meningkat dari sebelumnya hanya 13 kelurahan pada pekan lalu bertambah 10 kelurahan sehingga total 23 kelurahan yang sudah tidak memiliki warga positif Covid-19. Menurut dia, masih terdapat 27 kelurahan di Kupang yang masih dalam status zona kuning karena masih memiliki satu-empat kasus positif Covid-19.

Baca Juga

Sedangkan satu kelurahan, yaitu Kelurahan Kayu Putih masuk dalam wilayah kelurahan dengan status zona orange karena masih memiliki enam orang warga yang positif Covid-19. Ernest juga menambahkan kasus positif Covid-19 di Kota Kupang hingga saat ini tercatat 22.804 orang, terdiri dari 22.379 orang pasien yang sembuh dan yang masih dalam dalam perawatan 58 orang. Sementara itu, pasien Covid-19 yang meninggal dunia karena terinfeksi virus Covid-19 mencapai 367 orang.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement