REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua Komisi E DPRD DKI Jakarta, Iman Satria, mendukung wacana mudik gratis yang diadakan Pemprov DKI tahun ini. Menurut dia, langkah yang dilakukan DKI dalam mengerahkan 492 armada bus ke lima provinsi itu akan sangat membantu warga. “Itu sangat membantu warga kalau benar dilaksanakan,” kata Iman kepada Republika, Selasa (12/4).

Dia menuturkan, program mudik dari Pemprov DKI dinilai baik demi meminimalisir kemacetan dan kecelakaan saat musim mudik. Meskipun, dia mempertanyakan dana asal untuk program tersebut. “Yang jelas biasanya kalau tidak dari APBD ya dana CSR, intinya sebagai dewan merasa senang kalau memang pemprov bantu mudik warga,” katanya.

Menilik APBD DKI Jakarta 2022 diakses dari situs apbd.jakarta.go.id, dana mudik gratis masuk ke anggaran Dishub DKI Jakarta. Dijelaskan dalam situs tersebut, pagu mudik dari APBD DKI mencapai Rp 13,7 miliar.

Sebelumnya, Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta, Syafrin Liputo, mengatakan, Pemprov DKI Jakarta akan mengalokasikan anggaran untuk penyediaan bus gratis tahun ini. Dirinya belum bisa memerinci total anggaran yang digunakan.

Menurut dia, DKI akan menyiapkan sekitar 292 bus pada arus mudik tahun ini. “Sedangkan untuk arus baliknya disiapkan 200 bus yang akan menjemput para pemudik ke Jakarta. Totalnya, bus yang dialokasikan adalah 492 bus,” kata Syafrin kepada awak media, Selasa (12/4).

Dia mengatakan, pihaknya juga akan menyiapkan sekitar 22 truk untuk mengangkut kendaraan roda dua para pemudik saat berangkat dan sembilan truk saat pulang. Sehingga totalnya ada 31 truk pendukung mudik.

Ikuti Whatsapp Channel Republika