REPUBLIKA.CO.ID, BEKASI -- Kasubdit Kelembagaan dan Informasi Zakat Wakaf Direktorat Pemberdayaan Zakat dan Wakaf Kementerian Agama (Kemenag), Andi Yasri, mengapresiasi perkembangan program Kampung Zakat di Kelurahan Sumur Batu, Kecamatan Bantargebang, Kota Bekasi.
"Alhamdulillah, sudah banyak kemajuan di Kampung Zakat Sumur Batu. Kini bertambah dengan adanya usaha peternakan ayam kampung dan ikan lele," ungkap Andi saat meninjau Kampung Zakat Sumur Batu di kompleks Yayasan Tunas Mulia, Bekasi, Selasa (13/4/2022) lalu.
Andi menjelaskan, usaha peternakan ayam kampung ini bisa menghasilkan 300 ekor dalam satu kali panen dengan jangka waktu dua pekan. Ketika panen, lanjutnya, sudah ada pihak yang memesan ayam kampung tersebut. "Jadi warga tidak bingung untuk menjualnya, karena salah satu kendala dalam menjalankan usaha itu, selain modal adalah bagaimana memasarkannya," imbuhnya seperti dalam siaran pers, Kamis (14/4/2022).
Andi turut mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang terlibat dalam membangun Kampung Zakat Sumur Batu. Ia berharap, program ini dapat meningkatkan kualitas dan taraf hidup masyarakat setempat.
Sebagai informasi, Kampung Zakat merupakan salah satu program prioritas yang digagas Direktorat Pemberdayaan Zakat dan Wakaf untuk membangun daerah terdepan, terpencil, dan tertinggal (3T) melalui pemberdayaan zakat.
