REPUBLIKA.CO.ID, MADRID -- Pertandingan leg kedua perempatfinal Liga Champions antara Atletico Madrid vs Manchester City berakhir tanpa pemenang. Laga di Stadion Wanda Metropolitano, Madrid, Kamis (14/4) dini hari WIB, berkesudahan imbang 0-0.
Dengan demikian, kubu tamu melaju ke tahapan berikutnya. City unggul agregat 1-0 atas Atletico. Gol tunggal Kevin de Bruyne pada leg pertama pekan lalu, menjadi penentu.
Tuan rumah sudah berusaha mengejar ketertinggalan. Namun hasil akhir belum berpihak pada mereka. Dikutip dari lamam reski UEFA, berikut sejumlah data dan fakta yang tercipta usai bigmatch ini:
100 Manchester City telah melakoni 100 pertandingan di Liga Champions (UCL). Debut City di kompetisi ini pada musim 2011/12.
3 Jika dihitung dari momen debut itu, hanya ada tiga klub yang tampil lebih banyak dari Man City dalam rentang waktu yang sama, di pentas UCL. Tiga klub ini antara lain Real Madrid, Bayern Muenchen, dan Barcelona.
9 Sebagai pelatih, Pep Guardiola sudah menembus sembilan semifinal Liga Champions. Dalam sejarah kompetisi ini, ia berada di posisi teratas dibandingkan juru taktik mana pun (yang tampil di babak empat besar UCL). Perinciannya empat bersama Barcelona, tiga bersama Bayern Muenchen, dan dua bersama City.
3 Manchester City hanya tiga kali mengalami kekalahan dalam 18 pertandingan terakhir di babak sistem gugur UCL. Selebihnya, City meraih 13 kemenangan, dan dua laga berkesudahan imbang.
4 Gawang Manchester City tidak kebobolan dalam empat partai terakhir, pada babak sistem gugur Liga Champions musim ini.
3 Atletico Madrid hanya meraih tiga kemenangan dari 13 pertandingan di perempatfinal Liga Champions. Selebihnya Los Colchoneros tumbang di enam laga, dan empat duel berkesudahan imbang.
2 Atletico Madrid hanya kebobolan dua gol dalam 14 pertandingan kandang di babak sistem gugur UCL.
7 Atletico gagal meraih kemenangan dalam tujuh pertandingan kandang terakhir di pentas UCL. Sisanya, Los Colchoneros merasakan dua kekalahan dan lima hasil imbang.