REPUBLIKA.CO.ID, KIEV -- Presiden Volodymyr Zelenskyy mengatakan rakyat Ukraina harus bangga pada diri mereka sendiri berhasil bertahan 50 hari serangan Rusia. Ketika Moskow 'hanya memberi waktu maksimal lima (hari)'.
"Ini prestasi jutaan rakyat Ukraina, semua orang yang pada 24 Februari mengambil keputusan paling penting dalam hidup mereka, yakni melawan," kata Zelenskyy dalam pidato rutin yang disiarkan melalui video, Jumat (15/4/2022).
Zelenskyy memberikan daftar ekstensif dan hampir puitis berbagai cara rakyat Ukraina membantu menghalau rakyat Rusia. "Termasuk mereka yang menunjukkan kapal perang Rusia dalam berlayar menjauh, bahkan bila harus ke bawah laut," tambahnya.
Ia menyinggung kapal rudal jelajah Rusia, Moskva yang tenggelam saat hendak berlabuh di pelabuhan. Zelenskyy mengatakan ia mengingat kembali hari pertama invasi.
Ketika banyak pemimpin dunia tidak yakin Ukraina dapat bertahan dari gempuran serangan Rusia. Mereka menyarankannya untuk segera meninggalkan Ukraina.
"Tapi mereka tidak tahu betapa beraninya rakyat Ukraina, betapa besar kami menghormati kebebasan dan kemungkinan untuk hidup dengan cara yang kami inginkan," kata Zelenskyy, dikutip dari AP.