REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono meninjau langsung persiapan Mudik Lebaran 2022 di Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) Ruas Bakauheni-Terbanggi Besar, Ruas Terbanggi Besar-Pematang Panggang-Kayu Agung dan Ruas Palembang-Indralaya pada Jumat (15/4).
Dalam tinjauan ini, Menteri PUPR didampingi oleh Kepala Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Danang Parikesit dan Direktur Utama Hutama Karya Budi Harto. Di sela-sela kunjungannya, Basuki memastikan dari gerbang awal masuk JTTS hingga Palembang sudah dalam kondisi baik setelah dilakukan sejumlah perbaikan.
"Setelah kami cek bersama, dari titik 0 hingga KM 252 bisa dilalui dengan aman oleh pemudik, sisanya seperti di Km 173 dilakukan perbaikan dengan cara rekonstruksi beton rigid yang membutuhkan waktu yang lebih lama. Namun, secara bertahap juga akan diperbaiki dengan harapan tanggal 25 April 2022 atau H-7 lebaran seluruh perbaikan telah selesai dilakukan," ujar Basuki, Sabtu (16/4/2022).
Basuki menyampaikan fasilitas di Rest Area yang dikelola oleh Hutama Karya sudah cukup memenuhi standar namun dikarenakan adanya prediksi lonjakan pengunjung ia meminta Hutama Karya dapat menambah jumlah fasilitas.
"Fasilitas umum seperti toilet harus ditambahkan lagi mengingat mudik kali ini akan kembali masif," ucap Basuki.
Merespons arahan Basuki, Hutama Karya telah menyiapkan sejumlah strategi diantaranya menambahkan sejumlah fasilitas guna memberikan pelayanan yang optimal bagi masyarakat.
Executive Vice President (EVP) Divisi Operasi & Pemeliharaan Jalan Tol (OPT) Hutama Karya Dwi Aryono Bayuaji mengatakan Hutama Karya akan menambahkan beberapa fasilitas seperti kapasitas gardu tol di Gerbang Tol (GT) yang memiliki potensi kepadatan tinggi seperti di GT Bakauheni Selatan yang semula 5 jalur menjadi 7 jalur dan di GT Kotabaru yang semula 4 jalur menjadi 6 jalur, melakukan penambahan alat mobile reader untuk mempercepat transaksi di gerbang tol.
Dwi menyampaikan Hutama Karya juga bekerja sama dengan PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) untuk menyediakan kantong-kantong parkir agar tidak terjadi antrian di
penyebrangan pelabuhan menuju Gerbang Tol (GT) Bakauheni Selatan mengingat saat ini tiket kapal sudah melalui daring dan menyediakan alternatif penyeberangan di Rest Area KM 20 B apabila terjadi antrean dengan kapasitas 250 kendaraan.
"Kami juga melakukan penambahan petugas siaga, memastikan BBM tercukupi, melakukan penambahan SPBU modular di beberapa titik, menyediakan mobil ATM berjalan demi mempermudah transaksi pengguna jalan, pos kesehatan dan pos pantau yang bekerja sama dengan pihak Kepolisian Daerah Setempat," ucap Dwi.
Tak hanya itu, Dwi juga mengatakan saat ini Hutama Karya telah bekerja sama dengan polres setempat untuk menyediakan fasilitas vaksin gratis bagi pengguna jalan yang belum melakukan vaksinasi di KM 20, di Ruas Bakauheni-Terbanggi Besar serta di KM 172 dan KM 234 di Ruas Terbanggi Besar-Pematang Panggang-Kayu Agung.
"Dengan antusias yang cukup tinggi di tahun ini, kami memastikan semua fasilitas dan pelayanan yang kami miliki sudah siap untuk menyambut pemudik di tahun ini," kata Dwi.
Dwi mengatakan ruas JTTS yang sudah dioperasikan Hutama Karya antara lain Ruas Tol Bakauheni-Terbanggi Besar, Ruas Terbanggi Besar-Pematang Panggang-Kayu Agung, Ruas Palembang-Indralaya, Ruas Pekanbaru-Dumai, Ruas Medan-Binjai-Stabat dan Ruas Sigli-Banda Aceh Seksi III dan IV.