REPUBLIKA.CO.ID, MADRID -- Kiper Real Madrid, Thibaut Courtois kembali menyinggung kekalahan telak yang dialami timnya saat menghadapi Barcelona, beberapa pekan lalu. Kedua tim bertemu dalam lanjutan La Liga Spanyol, musim 2021/22.
Madrid takluk 0-4 dari Barca, di Stadion Santiago Bernabeu, Senin (21/3) dini hari Wib. Courtois jelas merasakan kekecewaan. Apalagi mereka tampil di ''rumah'' sendiri.
Namun setelah bisa berpikir jernih, menurutnya apa yang terjadi bukan gambaran kekuatan kedua tim seutuhnya. "Jika anda melihat hasil dan performa kami, itu hanya sebuah kebetulan," kata penjaga gawang berkebangsaan Belgia itu, dikutip dari marca.com, Sabtu (16/4).
Ia melihat performa mereka secara keseluruhan. Sebelum El Clasico tersebut, El Real dalam tren positif. Skuad polesan Carlo Ancelotti mengoleksi lima kemenangan beruntun di berbagai kompetisi.
Salah satunya ketika Karim Benzema dan rekan-rekan menyisihkan Paris Saint Germain di pentas Liga Champions. Namun catatan apik Los Blancos dirusak Blaugrana. Setelah duel kontra Lus Cules, si putih kembali ke ritme positif.
Anak asuh Don Carlo meraih tiga kemenangan berturut-turut. Teranyar, Madrid kalah 2-3 dari Chelsea pada leg kedua babak delapan besar Liga Champions. Tapi hasil demikian, tetap meloloskan El Real ke tahapan selanjutnya.
"Kami pulih dengan cepat karena anda tidak perlu terlalu memikirkan kekalahan," ujar Courtois.
Kini lawan berat menanti Madrid. Los Blancos kembali mengalihkan fokus ke ranah domestik, setelah pertempuran di Eropa. El Real akan berhadapan dengan Sevilla.
Si putih bertindak sebagai tim tamu. Tepatnya di Stadion Ramon Sanchez Pizjuan, Senin (18/4) dini hari WIB. Sebuah pertempuran kelas atas di pentas La Liga.
Madrid merupakan penguasa klasemen sementara. Dengan mengantongi 72 poin, Courtois dan rekan-rekan unggul 12 angka atas Los Nervionenses di urutan ketiga.