Imam Palestina Puji Muslim Indonesia
Red: Fernan Rahadi
Imam shalat dari Palestina, Syeikh Abdulsalam Omar, saat berceramah di Masjid Al Aqsha De Latinos BSD, Tangerang, Banten. | Foto: dokpri
REPUBLIKA.CO.ID, TANGERANG -- Masjid Al Aqsha De Latinos BSD bekerja sama dengan Komite Nasional untuk Rakyat Palestina (KNRP) Banten kembali menghadirkan imam shalat dari Palestina, Syeikh Abdulsalam Omar untuk kembali menjadi imam sholat isya dan tarawih setelah vakum dalam dua tahun ini karena pandemi.
Kedatangan Imam Palestina ini disambut baik, bahkan seperti keluarga sendiri. Mengingat hubungan batin dengan Palestina dan Masjidil Al Aqsha di Palestina memperkuat jalinan silaturahmi selama ini.
"Selama saya di Indonesia, saya heran melihat jamaah masjid di sini. Padahal mereka jauh dari Al Quds, namun hati dan rasa mereka selalu dekat," kata Abdulsalam Omar (16/4) yang kini tinggal di Yordania, karena terusir dari daerah kelahirannya Ramallah, Palestina.
"Semoga Allah selalu memberi berkah buat rakyat Indonesia," katanya lagi. Menurutnya Indonesia sudah sangat dekat juga di hati rakyat Palestina, saat mereka digempur oleh Zionis Israel dan terus menerus ditekan, rakyat Indonesia-lah yang mengirimkan bantuan.
DKM Al Aqsha selalu tuan rumah, setelah tarawih juga memberikan bantuan untuk diteruskan kepada rakyat Palestina yang menderita. "Jumlahnya tak banyak, namun itu belum termasuk spontanitas penyumbang dari jamaah. Semoga ini meringankan beban saudara kita di Palestina," kata Wakil Ketua DKM Al Aqsha, Amiruddin Khaer.
Jamaah Al Aqsha Delatinos sendiri, langsung maju untuk menyerahkan bantuan secara personal, mulai dari bapak-bapak sampai anak-anak. Dan itupun masih berlanjut saat Tarawih usai. Bahkan dalam beberapa kesempatan Abdulsalam Omar mengusap air matanya, saat dua anak maju ke depan untuk menerima syal Al Aqsha yang berbendera Palestina-Indonesia, sebagai tanda bagi penyumbang.
Sebelumnya, Omar memang bercerita tentang keadaan Al Aqsha saat ini. Bahkan ia minta izin agar witir diselingi doa qunut, untuk meminta pertolongan Allah atas keberingasan tentara zionis yang kembali brutal menyasar jamaah yang tengah melakukan ibadah selama ramadhan ini di Al Quds.