REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA–Ulama Arab Saudi dan pendakwah ternama, Habib Ali al-Jufri mengungkapkan perasaannya terkait serangan kepada warga Palestina dan Masjid Al Aqsa baru-baru ini. Melalui akun instagramnya, ia menuliskan lafadz doa dan harapannya atas peristiwa tersebut.
Dalam unggahan terbaru pada Sabtu (16/4/2022) di akun instagram Al Habib Ali, tokoh tersebut menuliskan doa berikut:
اللهم احفظ المسجد الأقصى الشريف وانصر المرابطين في ساحاته المباركة ، وفرج عن أهل # فلسطين ، وأيقظ الأمة من غفلتها عن واجب نصرته ، يا حي يا قيوم.
Latin: Allahummahfaz al masjidal Aqsha asyarif wanshur al murobitiina fii saahatihi al mubarokah, wa farrij 'an ahli falistiin, wa ayqizil ummah min goflatiha an waajibi nusrotihi, ya hayyu ya qoyyum.
Artinya, "Ya Allah, lindungilah Masjid Al Aqsa yang mulia, dukunglah orang-orang yang ditempatkan di alun-alunnya yang penuh berkah, bebaskan rakyat #Palestina, dan bangunkan umat ini dari kelalaiannya akan kewajiban untuk mendukungnya (Al Aqsa), wahai yang Mahahidup dan Mahaberdiri sendiri."
Pasukan Israel menembakkan granat tangan, gas air mata, dan peluru tajam pada Jumat (15/4/2022). Mereka menyerbu tempat suci itu sebelum sholat subuh dan membuat 400 warga Palestina dilaporkan ditangkap. Hingga kini, delapan warga Palestina juga masih dalam perawatan intensif.
Tahun lalu selama Ramadhan, pemukim Israel dan tentara secara teratur menyerbu kompleks suci ketika jamaah Muslim berkumpul.
Ratusan jamaah Palestina terluka ketika tentara Israel menyerbu masjid pada Mei tahun lalu, yang ditanggapi Hamas dengan menembakkan roket dari Gaza.
Israel kemudian meluncurkan kampanye militer di jalur yang terkepung, yang mengarah ke perang 11 hari yang menghancurkan yang menewaskan lebih dari 200 warga Palestina, termasuk puluhan anak-anak.