REPUBLIKA.CO.ID,CIREBON -- Dinas Kesehatan Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, mendata vaksinasi COVID-19 penguat atau dosis ketiga di daerah itu sampai saat ini mencapai 296 ribu atau 16 persen dari target 1,7 juta jiwa.

"Vaksinasi dosis ketiga kita saat ini sudah 16 persen dari target," kata Kepala Seksi Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan Kabupaten Cirebon Dendi Hamdi di Cirebon, Ahad (17/4/2022).

Dendi mengatakan vaksinasi dosis ketiga memang sedang dikebut, apalagi pemerintah pusat mewajibkan yang boleh mudik harus sudah mendapatkan vaksin penguat. Untuk itu, lanjut Dendi, capaian vaksinasi dosis ketiga juga terus dipercepat, baik oleh petugas dari dinas kesehatan, maupun TNI dan Polri.

Bahkan, kata dia, vaksinasi COVID-19 dilakukan hingga malam hari, terutama di masjid maupun mushalla yang menggelar shalat tarawih. "Setiap malam kami juga rutin melakukan vaksinasidan itu dilakukan minimal per kecamatan satu titik," tuturnya.

Target vaksinasi COVID-19 di Kabupaten Cirebon adalah 1,7 juta jiwa, dan saat ini, kata Dendi, untuk vaksinasi dosis pertama sesuai KTP sudah melampaui target, yaitu di angka 1,8 juta jiwa atau 104 persen.

Untuk vaksinasi COVID-19 dosis kedua berada di angka 86 persen atau 1,5 juta jiwa, namun untuk data vaksinasi yang berdasarkan kegiatan di Kabupaten Cirebon, dosis pertama berada di angka 92 persendan kedua 78 persen. "Kalau dosis ketiga kita berada di angka 296 ribu jiwa atau 16 persen dari target," katanya.

Ikuti Whatsapp Channel Republika