Foto: Alrabiya
Suasna buka puasa puasa bersama di Mesir Ilustrasi. Tradisi jamuan berbuka puasa masih bertahan kuat selama Ramadhan di Mesir
REPUBLIKA.CO.ID, KAIRO – Sejumlah warga lingkungan Al Matareya, Kairo, Mesir, menggelar buka puasa Ramadhan terpanjang setelah absen selama dua tahun akibat pandemi Corona. Buka puasa terpanjang ini mengumpulkan ribuan orang yang berpuasa.
"Berbuka puasa Al Matareya adalah salah satu acara terkenal yang diadakan pada setiap 15 Ramadhan selama bertahun-tahun, di mana semua lapisan masyarakat berkumpul, termasuk Muslim dan Kristen yang tinggal di lingkungan itu," kata salah satu penyelenggara, seperti dilansir Gulf Today, Senin (18/4/2022).
Dia menekankan, persiapan dilakukan sebelum memasuki bulan Ramadhan. Persiapan buka puasa ini tidak terbatas pada makanan, tetapi pada dekorasi dan pencahayaan. Yang hadir dan mengikuti acara ini tidak hanya Muslim tetapi juga orang Kristen Koptik Mesir.
"Kami berusaha untuk menjadikannya acara tahunan yang unik, karena hampir 4.500 makanan telah disiapkan tahun ini, dan lebih dari 6.000 orang, termasuk orang Koptik menghadiri buka puasa," ujarnya.
Orang-orang di daerah itu, terutama Ezbet Hamada, menawarkan makanan di atas meja, yang tahun ini mencapai sekitar 1 kilometer. Para peserta dalam perjamuan yang diadakan setiap tahun itu, menganggapnya sebagai pesan kuat yang menegaskan bahwa orang-orang di daerah itu adalah saudara dan hidup berdampingan secara harmonis.
Mereka membeli semua bahan makanan dengan biaya sendiri, dan para ibu dan saudara perempuan memasak dan menyiapkan makanan di rumah.
Sementara, warga lainnya membeli minuman dan manisan, dan ada pula yang membeli hiasan dan menggantungnya di rumah dan di jalanan, untuk mencerminkan suasana Ramadhan yang penuh keceriaan.
Sumber: gulftoday
#1
#2
#3
#4
#5
