REPUBLIKA.CO.ID, SUKABUMI -- Peringatan Nuzulul Quran Kota Sukabumi digelar di Masjid Agung Kota Sukabumi, Senin malam (18/4/2022). Momen ini untuk menggaungkan syiar Islam dan berkomitmen dalam menjalankan nilai-nilai dalam Alquran.
Hadir dalam peringatan Nuzulul Quran Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi, Wakil Wali Kota Sukabumi Andri Setiawan Hamami, dan Sekda Kota Sukabumi Dida Sembada serta Wakil Ketua DPRD Kota Sukabumi Wawan Juanda. "Ada suatu kebahagian dipertemukan dengan Nuzulul Quran," ujar Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi, Senin.
Akan tetapi, ada kesedihan karena bulan Ramadhan akan segera berlalu karena telah setengah perjalanan bulan Ramadhan. Fahmi mengatakan, semangat Nuzulul Quran bukan hanya ketaatan semata, melainkan bagaimana menjadikan nilai-nilai kandungan dan pokok kandungan dalam Alquran mampu diimplementasikan dalam keseharian.
Sehingga manusia selalu menjadikan Alquran sebagai pegangan hidup manusia. Ramadhan memberikan dampak yakni menjadi manusia bertakwa.
Selain itu, Ramadhan mendidik dan mengajarkan untuk selalu bersyukur. Dalam artian bukan hanya memperingati Nuzulul Quran yakni membuat komitmen dan berupaya menjadi pribadi bertakwa dan berupaya menjadi pribadi yang senantiasa bersyukur kepada Allah SWT.
"Mari sama-sama senantiasa mendoakan kota kita Sukabumi, Allah berikan keberkahan dan dihindarkan dari musibah," kata Achmad.
Dalam kesempatan itu disampaikam ceramah keagamaan dari KH Sahal Abdul Fatah dengan materi hikmah Nuzulul Quran. "Semoga Ramadhan ini menjadi momen untuk meningkatkan keimanan dan ketakwaan kepada Allah SWT," kata KH Sahal Abdul Fatah.