REPUBLIKA.CO.ID,TASIKMALAYA--Ratusan aparatur sipil negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kota (Pemkot) Tasikmalaya menggelar tadarusan di Masjid Agung Kota Tasikmalaya, Senin (18/4/2022). Kegiatan itu dilakukan untuk mewujudkan visi Kota Tasikmalaya yang religius, maju, dan madani.
Kegiatan itu merupakan inisiatif langsung dari Wali Kota Tasikmalaya, Muhammad Yusuf. Ia menginginkan para ASN di daerahnya tak hanya memikirkan masalah duniawi, melainkan juga spiritualitas. "Ini inisiatif saya karena saya melihat daerah lain ada kegiatan seperti ini. Saya merasa itu bagus," kata Yusuf usai kegiatan.
Menurut dia, selama ini para ASN lebih banyak sibuk akan tugasnya menyelesaikan program yang telah dibuat dan rutinitas lainnya. Namun, kadang para ASN lupa dengan urusan spiritualitasnya. Itu terbukti dari sejumlah undangan pengajian yang dibuat untuk para ASN, masih cukup sering ASN tak hadir.
Karena itu, dalam momen Ramadhan, ia berinisiatif mengadakan tadarusan khusus untuk para ASN. Sebab, tahun ini kemungkinan merupakan tahun terakhir Yusuf menjabat sebagai Wali Kota.
"Makanya saya ingin melibatkan ASN untuk mengaplikasikan visi Kota Tasikmalaya. Yang disebut religius, maju, dan madani kan harus diawali dari ASN. Visi religius itu harus berjalan," ujar dia.
Dalam kegiatan itu, para ASN juga mendoakan agar Kota Tasikmalaya dapat lebih maju. Para ASN juga berdoa agar Kota Tasikmalaya terhindar dari musibah.
"Mudah-mudahan ke depan, setelah saya tak menjabat lagi, kegiatan ini bisa dilanjutkan. Siapapun yang memimpin, saya harap kegiatan seperti tetap berjalan. Ini kan untuk kebaikan, mengaji dan berdoa," kata dia.
Berdasarkan pantauan Republika, terdapat ratusan ASN yang ikut serta dalam tadarusan di Masjid Agung Kota Tasikmalaya itu. Kegiatan dimulai sejak sekitar pukul 14.00 WIB hingga menjelang waktu sholat ashar.
Semula, kegiatan itu rencananya akan dilakukan di Taman Kota Tasikmalaya, yang terletak di depan Masjid Agung Kota Tasikmalaya. Namun, lantaran cuaca hujan, kegiatan dipindahkan ke Masjid Agung Kota Tasikmalaya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika