REPUBLIKA.CO.ID, NAPOLI -- Pelatih AS Roma Jose Mourinho kesal kepada wasit yang memimpin pertandingan ketika Roma bermain imbang 1-1 melawan tuan rumah Napoli, Selasa (19/4/2022) dini hari WIB. Menurut Mourinho, banyak keputusan wasit yang merugikan Giallorossi.
Roma tertinggal 0-1 pada menit ke-11 melalui penalti Lorenzo Insigne setelah Lozano dijatuhkan oleh pemain Roma di area terlarang. Wasit baru memutuskan hadiah penalti setelah melihat video asisten wasit (VAR).
Mourinho mempertanyakan wasit tak memberikan penalti kepada Roma ketika Alex Meret menjatuhkan Nicolo Zaniolo. Penyerang Roma Stephan El Shaarawy akhirnya mencetak gol penyama kedudukan di menit-menit akhir.
“Tim saya tetap fantastis, saya sangat bangga dengan para pemain ini. Ada tim yang menantang scudetto, kami tidak, tetapi kami masih memiliki hak untuk bermain dan mencoba memenangkan pertandingan. Hari ini sepertinya kami tidak memiliki hak untuk bermain dan memenangkan pertandingan,” kata Mourinho usai pertandingan, dilansir dari Football Italia.
Melihat keputusan wasit yang merugikan Roma, Mourinho mengatakan sangat mustahil timnya akan memenangkan laga. Ia mengaku malu menyaksikan kinerja wasit dari pinggir lapangan.
Pelatih asal Portugal tersebut mengeklaim Roma bermain sangat luar biasa. Ia mengatakan setelah pertandingan di Liga Konferensi Eropa, laga melawan Napoli seperti mendaki Gunung Everest dengan kualitas, kebugaran, dan mental luar biasa.
Sejatinya, Mourinho menginginkan performa yang lebih baik, tetapi Roma hanya bisa meraih hasil yang mungkin bisa digenggam. Pergantian pemain yang dilakukan Mourinho dengan memasukkan Mkhitaryan membuat pelatih Napoli Luciano Spalletti menurunkan semua penyerangnya ke lini pertahanan untuk menjaga keunggulan 1-0.
“Alasan Mkhitaryan bermain setiap menit yang dia bisa adalah karena dia luar biasa, tetapi 90 menit lagi akan melampaui dia hari ini. Leicester City mengubah sembilan pemain di Liga Primer Inggris, kami tidak bisa melakukan itu,” jelas Mourinho.