REPUBLIKA.CO.ID, WARSAWA -- Layanan kesehatan Polandia memiliki kapasitas untuk merawat sedikitnya 10.000 tentara Ukraina yang terluka, kata Perdana Menteri Mateusz Morawiecki pada Selasa (19/4/2022), saat Rusia meluncurkan serangan baru di Ukraina timur.Saat kunjungan ke Kota Lviv di Ukraina barat, Morawiecki mengatakan kepada awak media bahwa Polandia siap merawat puluhan tentara dan siap menampung lebih banyak.
"Jika perlu, kami siap menampung sedikitnya 10.000 (tentara). Kami akan melakukan apa pun untuk menerima dan merawat semua tentara yang terluka dari Ukraina," katanya.
Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy pada Jumat mengatakan kepada CNN bahwa hingga saat ini 2.500-3.000 tentara Ukraina tewas dalam perang Rusia dan 10.000 tentara lainnya terluka. Morawiecki sedang berkunjung ke Lviv untuk membuka 'kota kontainer' yang didanai Polandia, yang dibangun untuk menyediakan akomodasi sementara bagi 300-350 pengungsi di kabin darurat.