Selasa 31 Aug 2010 08:42 WIB

Jalan Lintas Pantai Timur Lampung masih Belum Terjadi Lonjakan

REPUBLIKA.CO.ID,SUKADANA, LAMPUNG TIMUR--Jumlah kendaraan yang melewati jalan lintas pantai timur masih jarang, meski sudah memasuki pertengahan bulan Ramadhan dan menjelang lebaran tahun ini. "Berdasarkan pantauan di jalan lintas pantai timur belum terlihat ada peningkatan yang berarti," terang Kepala Seksi (Kasi) Angkutan Darat pada Dinas Perhubungan, Komunikasi, dan Informatika (Dishubkominfo) Lampung Timur, Syaiful Anwar, di Sukadana, Senin.

Menurutnya, berdasarkan pantauan petugas patroli, terlihat kendaraan yang melewati jalan lintas pantai timur berkisar 12-15 unit kendaraan per menit. "Jumlah kendaraan masih seperti hari-hari biasanya, karena memang masih cukup lama masa mudik lebaran," ujarnya.

Meskipun kendaraan masih jarang, lanjutnya, pihak Dishubkominfo Lampung Timur masih terus memantau kondisi arus jalan lintas itu. Ia menjelaskan, dalam pemantauan di jalan lintas tersebut, pihaknya melakukan berbagai cara, yakni pemantauan jarak dekat dan jarak jauh.

Dari jarak dekat, terangnya, dengan menyiagakan personel dan kendaraan patroli yang langsung terjun ke jalan lintas itu. Sedangkan dari jarak jauh, pihak dishubkominfo menggunakan teknologi "internet protocol camera" atau IP Camera, yang dapat memantau arus lalu lintas melalui basis inernet. "Tahun ini ada kemajuan dalam memantau arus mudik dan balik yakni adanya pemanfaatan teknologi yang merupakan kerja sama antara seksi angkutan darat dan seksi komunikasi-informatika," jelasnya.

Kepala Dishubkominfo Lampung Timur Afdal Faisal melalui Kepala Seksi (Kasi) Pengelolaan Data Telematika dan Informasi, Deni Ardiansyah mengatakan, dengan penggunaan IP Camera itu dapat mengetahui jumlah kendaraan yang melewati jalan lintas secara hemat dan cepat.

Selain itu, dengan adanya IP Camera maka pemantauan arus kendaraan bisa dilakukan dari berbagai tempat, asalkan terdapat akses internet. "Pemantauan bisa dilakukan di mana pun dan kapan pun yakni melalui aplikasi yang terdapat fasilitas pengambil gambar dari kamera yang telah terpasang di lokasi," paparnya.

Sementara itu, dengan adanya basis teknologi maka pemantauan jumlah kendaraan di jalan lintas timur dapat dilakukan secara cepat, sehingga penanganan arus mudik-balik bisa lebih efektif.

sumber : ant
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement