REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG- Kereta Api (KA) Komunitas Motor yang mulai dioperasikan pada hari ini (31/8), akan mengangkut sedikitnya 700 motor setiap harinya. Kereta api tersebut akan beroperasi hingga H-6 atau 5 September mendatang.
Kepala Humas PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daerah Operasi (Daops) 1 Jakarta, Mateta Rijalulhaq mengatakan PT KAI menyiapkan sebanyak tujuh rangkaian setiap pemberangkatan dengan kapasitas masing-masing sebanyak 50 motor.
“Pada setiap pemberangkatan, sebanyak tujuh rangkaian khusus digunakan untuk mengangkut sepeda motor milik pemudik. Untuk penumpang akan disediakan sebanyak tiga kereta kelas ekonomi,” ungkap Mateta yang dihubungi Republika melalui saluran telepon, Selasa (31/8).
Ia mengatakan setiap hari, PT KAI akan menyediakan dua pemberangkatan KA Komunitas Motor, masing-masing melayani rute lintas utara yaitu Jakarta-Pasar Turi Surabaya dan lintas selatan Jakarta-Gubeng Surabaya.
Untuk arus mudik dan balik tahun ini, lanjutnya, pihaknya memang mengfokuskan untuk melayani pemudik menuju Surabaya. Untuk pengembangan selanjutnya, ia menambahkan, masih dalam proses perencanaan.
Mengenai besaran biayanya, setiap motor akan dikenakan biaya sebesar Rp 200 ribu motor. “KA Komunitas Motor juga akan beroperasi pada arus balik, yaitu H+8 atau 19 September mendatang,” ucapnya.
Pengadaan kereta khusus pengangkut motor pemudik ini, paparnya, bertujuan untuk meminimalisasi angka kecelakaan yang kerap terjadi pada pengendara motor di jalan raya. Selain itu, juga sudah ada ketetapan dari pemerintah pusat untuk menggunakan motor untuk melakukan mudik jarak jauh.