REPUBLIKA.CO.ID, BEKASI--Sejumlah agen bus di terminal kota Bekasi mengeluhkan turunnya jumlah pemudik menjelang Hari Raya Idul Fitri 1431 H. Staf agen bus PO Santoso yang melayani rute Yogjakarta dan wilayah Jawa Tengah lainnya, Ekel, mengatakan, penurunan penumpang sangat drastis.
"Penurunannya dari 40 persen hingga 60 persen" ujar Ekel, Rabu (1/9).
Menurut Ekel, pada 2009 H-7, pemesanan tiket sudah melebihi 450 tiket. Sementara, pada tahun ini penjualan tiket pada H-8 baru mencapai sekitar 150 tiket.
Agen bus tujuan Sumatra juga mengalami hal yang sama. PO Sinar Dempo tujuan Sumatra Selatan sampai Rabu (1/8) belum mengalami kenaikan penumpang. Akibat sepinya pemudik, para agen bus tersebut belum menaikkan tarif tiket. Jika ada kenaikan pun tidak terlalu signifikan. Sementara harga tiket tujuan Yogjakarta dan sekitarnya sebesar RP 120 ribu, dan tujuan Sumatra Selatan mencapai RP 170 ribu.
Beberapa waktu lalu Komandan Regu C Terminal Bekasi, Acim Maulana, mengatakan lonjakan penumpang biasanya akan terjadi pada H-2. "Pada 2009 lonjakan penumpang H-2 mencapai 15 ribu lebih" kata dia.
Menurut Acim, pemudik yang menggunakan bus pada tahun ini diperkirakan akan menurun sekitar 10 persen. Penyebabnya adalah banyak pemudik yang memilih menggunakan kendaraan bermotor roda dua untuk pulang kampung. Serta banyak perusahaan yang menyediakan jasa mudik bareng gratis.