REPUBLIKA.CO.ID,BANDAR LAMPUNG--Arus balik pemudik di Terminal Induk Bus Rajabasa, Bandar Lampung, sepanjang Sabtu (11/9) hingga malam, masih sepi. Penumpang yang datang ke terminak bisa dihitung dengan jari. "Arus balik hari ke dua Lebaran, penumpangnya masih sepi sekali," kata Herman, petugas PO Bus tujuan Pulau Jawa.
Menurut dia, sejak hari pertama sampai hari kedua Lebaran, yang membeli tiket bus dapat dihitung dengan jari. Ia menyatakan jumlah penumpang mulai meningkat pada hari Ahad (12/9) atau puncaknya pada akhir liburan nasional Senin (13/9).
Suasana kendaraan dan penumpang terlihat lengang tidak seperti sehari sebelum Lebaran. Jumlah bus yang masuk hanya terlihat satu dua bus saja, selebihnya bus yang ada hanya memarkirkan saja. "Masih sepi penumpang dari terminal ke (pelabuhan) Bakauheni, begitu juga dari Bakauheni ke Rajabasa," ujar Petrus, sopir bus Rajabasa - Bakauheni.
Meski jumlah penumpang dan bus masih lengang pada hari kedua Lebaran, namun aparat kepolisian dan Dinas Perhubungan setempat masih bertugas. Untuk mengangkut penumpang arus balik, sudah disiapkan 1.227 unit bus angkutan kendaraan dalam provinsi (AKDP), 555 unit angkutan kendaraan antarprovinsi (AKAP), dan 450 unit travel.
Hal sama juga terlihat di jalan lintas Sumatra Lampung - Palembang dan Bandar Lampung - Bakauheni. Arus lalu lintas pada hari kedua Lebaran arus balik ini terlihat lengang. Bus dan angkutan plat luar kota dan provinsi jarang terlihat.