REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Pelatih Mikel Arteta menegaskan Arsenal berambisi untuk bangkit setelah menelan tiga hasil memalukan dalam beberapa pertandingan Liga Primer Inggris 2021/2022. Untuk itu, laga versus Chelsea bisa jadi momentum bagi the Gunner kembali berada pada jalur kemenangan.
"Sangat sulit, karena kami sangat tidak puas dengan hasil itu. Kami terluka, tapi kami harus memahami dan mempelajari mengapa kami kalah," kata Arteta jelang laga yang berlangsung di Stadion Stamford Bridge dilansir laman resmi klub, Rabu (20/4/2022).
Mimpi buruk Arsenal dimulai ketika mereka dipaksa bertekuk lutut dari Crystal Palace dengan skor telak 0-3 pada pekan ke-31 Liga Inggris.
Setelahi itu, Arsenal besutan Mikel Arteta kembali mendapatkan dua kekalahan di pentas Liga Inggris. Hasil minor itu didapatkan Meriam London kala menghadapi perlawanan Brighton and Hove Albion, dan Southampton. Secara keseluruhan, Arsenal selalu menelan kekalahan dalam kiprahnya di tiga pertandingan terakhir Liga Inggris.
Raihan tersebut membuat Arsenal saat ini masih menempati peringkat kelima klasemen Liga Inggris dengan raihan 54 angka dari 31 pertandingan yang sudah dijalani.
Arsenal mempunyai selisih tiga angka dari Tottenham Hotspur yang berada di posisi keempat klasemen Liga Inggris, dan Arteta berharap pasukannya bisa memangkas jarak perolehan angka tersebut dengan memenangkan laga melawan the Blues.
"Kami harus memenangkan pertandingan karena kami ingin memastikan satu tempat di Liga Champions sekaligus memenangkan partai nanti," kata Arteta.
Sementara itu Mikel Arteta akan memantau kondisi penyerang Alexandre Lacazette yang belakangan ini sempat dinyatakan positif Covid-19. Selain itu, pemain lain seperti Takehiro Tomiyasu, Kieran Tierney, dan Thomas Partey juga tidak dapat tampil karena alasan yang sama.
"Perkembangan Lacazette terus dipantau setelah positif Covid-19. Sedangkan Tomiyasu sudah kembali berlatih tetapi kami masih belum dapat memastikan apakah ia akan bermain pada laga ini," kata pelatih berpaspor Spanyol tersebut.