Rabu 20 Apr 2022 15:16 WIB

Jokowi: Penyaluran BLT Minyak Goreng Berjalan Lancar

Presiden Jokowi mengatakan penyaluran BLT minyak goreng telah berjalan lancar.

Rep: Dessy Suciati Saputri/ Red: Bilal Ramadhan
Presiden Jokowi saat memberikan keterangan pers terkait mafia minyak goreng di Pasar Bangkal, Kabupaten Sumenep, Rabu (20/4). Presiden Jokowi mengatakan penyaluran BLT minyak goreng telah berjalan lancar.
Foto: Laily Rachev - Biro Pers Sekretariat Presiden
Presiden Jokowi saat memberikan keterangan pers terkait mafia minyak goreng di Pasar Bangkal, Kabupaten Sumenep, Rabu (20/4). Presiden Jokowi mengatakan penyaluran BLT minyak goreng telah berjalan lancar.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyalurkan langsung sejumlah bantuan sosial (bansos) bagi penerima manfaat dan para pedagang di Pasar Anom dan Pasar Bangkal Baru, Kabupaten Sumenep, Jawa Timur, Rabu (20/4/2022). Jokowi mengatakan, penyaluran Bantuan Langsung Tunai (BLT) minyak goreng hingga saat ini terus berlangsung dan berjalan dengan baik.

“Penyaluran BLT minyak goreng ini masih proses, semuanya berjalan dengan baik. Saya enggak mendengar ada hal-hal yang di lapangan yang menghambat, baik lewat kantor pos, ada yang lewat kelurahan,” ujar Jokowi dalam keterangannya di Pasar Bangkal Baru, Kabupaten Sumenep, yang disiarkan melalui kanal Youtube Sekretariat Presiden.

Baca Juga

Di dua pasar tersebut, Jokowi menyerahkan BLT minyak goreng sebesar Rp 300 ribu kepada para peserta Program Keluarga Harapan (PKH), pedagang kaki lima, hingga pedagang pasar. Jokowi berharap, BLT minyak goreng bisa membantu meringankan beban masyarakat sekaligus memperkuat daya beli.

“Kita berharap dengan subsidi BLT minyak goreng bisa memperkuat daya beli rakyat dan kita harapkan beban yang terjadi karena ada tambahan harga bisa tertutupi dari BLT minyak goreng,” tambah Jokowi.

Dikutip dari siaran pers Istana, selain menyerahkan BLT minyak goreng, Jokowi juga memberikan Bantuan Modal Kerja (BMK) sebesar Rp 1,2 juta. Ia berpesan agar bantuan tersebut bisa digunakan untuk tambahan modal kerja atau modal usaha.

“Rp 1,2 juta pakai modal kerja, dari keuntungan nanti baru bisa dibelikan baju, dan lain-lain” ucap Jokowi di Pasar Anom.

Turut mendampingi Presiden saat menyerahkan bansos tersebut antara lain Menteri Pertahanan Prabowo Subianto, Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Menteri BUMN Erick Thohir, Menteri Sosial Tri Rismaharini, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, dan Bupati Sumenep Achmad Fauzi.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement