Kamis 21 Apr 2022 17:03 WIB

Mudik Gratis, Wagub DKI: Antusiasme Warga Luar Biasa

Kuota mudik gratis yang diadakan Dishub DKI kini sudah terisi lebih dari 66 persen.

Rep: Zainur Mahsir Ramadhan/ Red: Ilham Tirta
Warga mendaftar mudik gratis angkutan Lebaran (ilustrasi).
Foto: ANTARA FOTO/Arif Firmansyah/rwa.
Warga mendaftar mudik gratis angkutan Lebaran (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Wakil Gubernur DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria mengatakan, antusiasme warga untuk ikut program mudik gratis DKI Jakarta terus meningkat. Menurut dia, pihaknya masih terus mengajak warga ikut program mudik gratis itu.

“(Antusiasme) luar biasa ya, banyak sekali,” kata Riza kepada awak media di Balai Kota DKI, Kamis (21/4/2022). Riza mengaku, upaya itu menjadi langkah DKI untuk membantu Pemerintah Pusat melalui Kemenhub DKI, Jasa Marga, termasuk TNI-Polri dalam melayani mudik masyarakat.

Baca Juga

Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta, Syafrin Liputo, dalam keterangannya di Jakarta menilai, antusias warga mendaftar mudik gratis sejak 15 April lalu kian tinggi. Menurut dia, hingga Kamis (21/4/2022), kuota mudik gratis yang diadakan Dishub DKI terisi lebih dari 66 persen. Pihaknya berharap, dengan adanya bantuan dari DKI itu, warga bisa terbantu dan merasa nyaman bersilaturahmi dengan keluarga.

“Apalagi sudah selama kurang lebih dua tahun belakangan ini dan tetap dalam kondisi yang sehat,” kata Syafrin dalam keterangannya.

Kepala Bidang Angkutan Jalan Dinas Perhubungan DKI Jakarta, Yayat Sudrajat mengatakan, pihaknya masih membuka pendaftaran mudik gratis program Pemprov DKI 2022. Menurut dia, anggaran dari Dinas Perhubungan DKI sudah siap diserap jika kegiatan mudik gratis baru dilaksanakan.

“Sudah dianggarkan Rp 13,7 miliar. Namun, sampai saat ini belum ada penyerapan anggarannya karena belum dilaksanakan,” kata Yayat kepada awak media, Kamis (21/4/2022).

Berdasarkan pantauan Republika di https://www.mudikgratisdkijakarta.id/ hingga Kamis (21/4/2022) pukul 10.58 WIB, kuota mudik gratis DKI pada arus balik tersisa 3.466 kursi. Sedangkan pada arus balik, tersisa 1.116 kursi. Total penumpang dari 492 armada bus yang dialokasikan pada arus mudik dan balik, sekitar 19.680 orang.

Khusus truk pengangkut motor pada arus mudik tersisa 317 spot. Sementara pada arus balik sudah nihil. Total dari 31 armada truk itu, bisa mengangkut 930 kendaraan roda dua.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement