UAD Bagikan 2.000 Paket Sembako untuk Dhuafa
Rep: Silvy Dian Setiawan/ Red: Yusuf Assidiq
Rektor UAD, Muchlas (dua kanan), membagikan bantuan paket sembako untuk kaum dhuafa dan masyarakat membutuhkan di Aula Masjid Islamic Center Kampus 4 UAD, Bantul, Kamis (21/4/2022). | Foto: Dokumen
REPUBLIKA.CO.ID, BANTUL -- Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Yogyakarta membagikan bantuan 2.000 paket sembako melalui Program UAD Berbagi di Aula Masjid Islamic Center Kampus 4 UAD, Bantul, Kamis (21/4/2022). Paket sembako tersebut diberikan kepada kaum dhuafa dan masyarakat membutuhkan yang tinggal di sekitar lingkungan kampus.
Rektor UAD, Muchlas mengatakan, paket sembako yang disalurkan tahun ini meningkat dibanding tahun sebelumnya sebesar 100 persen. Pada 2021 lalu, UAD juga membagikan paket sembako sebanyak seribu paket.
Penyaluran bantuan ini melibatkan sejumlah Pimpinan Ranting Muhammadiyah dan ‘Aisyiyah (PRM dan PRA) di lingkungan kampus. Mulai dari PRM Tamanan, PRM Nitikan, PRM Giwangan, PRM Warungboto, PRM Glagahsari dan lainnya.
"Melalui bantuan dan dukungan para PRM dan PRA, dapat membantu UAD dalam mendistribusikan dengan baik serta tepat sasaran," kata Muchlas di Aula Masjid Islamic Center Kampus 4 UAD, Bantul, Kamis (21/4).
Terkait dengan Program UAD Berbagi, Muchlas menuturkan merupakan agenda tahunan. Melalui pembagian paket sembako kepada dhuafa, termasuk masyarakat yang membutuhkan juga sebagai bentuk implementasi nilai-nilai dari visi UAD.
"Merupakan bentuk rasa syukur, serta implementasi dari spirit visi UAD yaitu menjadi perguruan tinggi yang unggul dan inovatif, mengabdi kepada kepentingan bangsa, dan umat manusia yang dijiwai nilai-nilai Islam," ujar Muchlas.
Panitia Ramadhan di Kampus (RDK) UAD sebagai penyelenggara menyebut bahwa Program UAD Berbagi tahun ini dibagi menjadi dua jalur. Ketua Panitia RDK UAD, Nur Cholis mengatakan, jalur pertama yakni penyaluran bantuan melalui RDK yang dialokasikan ke masyarakat yang berada di sekitar lingkungan kampus.
Kedua, katanya, penyaluran bantuan dilakukan melalui lembaga-lembaga filantropi. Seperti Lembaga Zakat, Infaq, dan Shadaqah (Lazis) UAD yang bekerja sama dengan Lembaga Pengembangan Studi Islam (LPSI). "(Melalui filantropi) Mendistribusikan bantuan berupa beras sebanyak 9.100 kilogram," kata Cholis.
Sementara itu, Perwakilan PRM, Sukemi Tirta menyampaikan rasa syukur atas bantuan yang disalurkan UAD. Ia menyatakan, bantuan paket sembako yang diberikan dapat membantu jamaah, terutama yang terdampak Covid-19.
"Sehingga, dalam penyerahan kepada masyarakat akan dilakukan seleksi pendataan kembali agar benar-benar sampai pada orang yang membutuhkan," ujarnya.