REPUBLIKA.CO.ID, MILAN -- Mantan gelandang Inter Milan, Juan Sebastian Veron mengomentari sepak terjang eks timnya. Veron melihat Inter telah melewati masa sulit.
Menurutnya, saat ini Nerazzurri kembali ke jalur semestinya. Pasukan biru hitam mengoleksi empat kemenangan beruntun. Hitungannya dari berbagai kompetisi.
"Mereka telah memenangkan Supercoppa, mereka mencapai final Copppa Italia, dan mereka memiliki sedikit keunggulan atas (AC) Milan di Serie A," kata Veron, dikutip dari Football Italia, Kamis (21/4).
Sebenarnya Inter berada di kursi runner up klasemen sementara Serie A. Dengan mengantongi 69 poin, Nerazzurri tertinggal dua angka di belakang Milan di singgasana. Tapi skuad polesan Simone Inzaghi memiliki satu partai tunda yang belum dimainkan.
Artinya, secara matematis, peluang La Beneamata melewati sang rival sekota, terbuka lebar. Itu mendasari argumentasi Veron di atas. Ia tak menampik, Samir Handanovic dan rekan-rekan merasakan tekanan.
Tapi tim tersebut semakin menunjukkan kematangan mental. "Jika mereka memenangkan pertandingan tersisa. mereka akan menjadi juara. Mereka tidak bergantung pada laga lain. Ini sangat penting," ujar sosok berkebangsaan Argentina itu.
Veron menyukai penampilan Inter musim ini. Ia sudah menyaksikan para yuniornya berlaga. Ia sampai bisa menarik kesimpulan.
Menurutnya, Nerazzurri era Inzaghi selalu ingin mendominasi. Lautaro Martinez dkk memeragakan umpan cepat. Kemudian mengandalkan operan vertikal.
Lagi-lagi sepak bola bermuara pada hasil. Awak La Beneamata semakin klinis di depan gawang lawan. Terbukti, tim tersebut kian akrab dengan hasil positif.
"Tim ini bisa memenangkan treble domestik, dan pantas mendapatkannya," ujar Veron.