REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Setidaknya enam mantan pemain akan dinobatkan sebagai anggota terbaru Hall of Fame Liga Primer Inggris. Mantan pemain-pemain tersebut antara lain, Sergio Aguero, Vincent Kompany, Peter Schmeichel, Paul Scholes, Didier Drogba, dan Ian Wright.
Enam mantan pemain ini akan bergabung dengan Wayne Rooney dan Patrick Vieira, yang masuk dalam Hall of Fame Liga Primer Inggris pada tahun ini. Hall of Fame Liga Primer Inggris, yang mulai dibentuk pada 2021 silam, telah dihuni sejumlah nama pemain besar di sepanjang sejarah Liga Primer Inggris.
Setelah Thierry Henry dan Alan Shearer, David Beckham, Dennis Bergkamp, Eric Cantona, Steven Gerrard, Roy Keane, dan Frank Lampard menyusul dalam daftar mantan pemain yang dianggap memiliki prestasi mentereng di sepanjang sejarah Liga Primer Inggris sejak kompetisi itu mulai mengalami perubahan format pada 1992.
''Enam anggota teranyar Hall of Fame Liga Primer Inggris itu dipilih berdasarkan voting secara daring dan pilihan panel penghargaan Liga Primer Inggris. Enam mantan pemain itu akan dinobatkan dalam sebuah acara resmi pada Kamis (21/4/2022) waktu setempat di London,'' tulis laporan Sports Illustrated, Kamis (21/4/2022).
Sergio Aguero tercatat menjadi pemain asing paling subur di pentas Liga Primer Inggris. Dari 275 penampilan memperkuat Manchester City, penyerang asal Argentina itu mencetak 184 gol. Selain Aguero, mantan penggawa City yang masuk dalam daftar ini adalah Vincent Kompany.
Mantan bek tengah asal Belgia itu dianggap menjadi sosok sentral dalam upaya The Citizens menjadi tim papan atas di Liga Primer Inggris. Datang ke City pada 2008, Kompany menjadi kapten The Citizens saat merengkuh titel Liga Primer Inggris pertama mereka pada musim 2011/2012.
Rival sekota City, Manchester United, mengirimkan dua mantan pemainnya dalam daftar teranyar tersebut, yaitu Paul Scholes dan Peter Schmeichel. Scholes kerap dianggap gelandang terbaik yang pernah dimiliki oleh Inggris. Hanya memperkuat United di sepanjang karier profesionalnya, Scholes mempersembahkan 11 titel Liga Primer Inggris.
Peter Schmeichel akan menjadi penjaga gawang pertama yang dinobatkan dalam Hall of Fame Liga Primer Inggris. Mantan penjaga gawang asal Denmark ini mulai memperkuat United pada 1991. Sejak saat itu, posisi utama di bawah mistar gawang United menjadi milik Schmeichel. Secara khusus, dari 310 penampilan di Liga Primer Inggris, Schmeichel mencatatkan 128 clean sheets.
Torehan 104 gol dari 254 penampilan bersama Chelsea sudah cukup menggambarkan ketajaman Didier Drogba saat merumput di Liga Primer Inggris. Mantan penyerang timnas Pantai Gading ini dua kali menyabet gelar top skorer Liga Primer Inggris, tepatnya pada musim 2006/2007 dan 2009/2010. Dua kali memperkuat Chelsea, Drogba sukses mempersembahkan empat titel Liga Primer Inggris.
Sebelum kemunculan Thierry Henry, Ian Wright adalah pujaan publik Stadion Highbury, markas Arsenal sebelum hijrah ke Stadion Emirates. Mantan penyerang asal Inggris itu mempersembahkan titel pertama The Gunners di ajang Liga Primer Inggris, yaitu pada musim 1997/1998. Wright pun sempat menempati pencetak gol terbanyak sepanjang sejarah Arsenal sebelum akhirnya digeser Henry. Wright tercatat menjadi pencetak gol terbanyak Arsenal selama enam musim beruntun. Dari 221 penampilan di Liga Primer Ingris, eks penyerang Crystal Palace itu mengoleksi 128 gol.