Jumat 22 Apr 2022 12:36 WIB

Gubernur Jabar Imbau Pemudik yang Lewat Tol Bawa Bekal Makanan

Tol diterapkan satu arah dari Jakarta ke Jateng mulai 28 April 2022 pukul 17.00 WIB.

Rep: Antara/ Red: Erik Purnama Putra
Gubernur Jawa Barat M Ridwan Kamil menyematkan pita kepada perwakilan petugas saat Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat Lodaya 2022, di depan Gedung Sate, Jalan Diponegoro, Kota Bandung, Jumat (22/4).
Foto: Edi Yusuf/Republika
Gubernur Jawa Barat M Ridwan Kamil menyematkan pita kepada perwakilan petugas saat Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat Lodaya 2022, di depan Gedung Sate, Jalan Diponegoro, Kota Bandung, Jumat (22/4).

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Gubernur Jawa Barat (Jabar) M Ridwan Kamil mengimbau pemudik yang pulang kampung melewati jalan tol menyiapkan bekal makanan agar tidak perlu menghabiskan banyak waktu di area rehat (rest area). "Bagi yang mudik lewat jalur tol, tolong di mobilnya banyak makanan, banyak minuman," katanya seusai menjadi inspektur apel pasukan di Jalan Diponegoro, Kota Bandung, Provinsi Jabar, Jumat (22/4/2022).

Kang Emil, sapaan akrabnya, mengimbau para pemudik tidak berlama-lama berada di area rehat agar tidak terjadi penumpukan kendaraan di jalan tol. "Supaya nanti yang ke rest area betul-betul yang kepepet saja, karena kalau sudah di rest area akan dibatasi maksimal hanya 30 menit," kata mantan wali kota Bandung tersebut.

Wakil Kepala Kepolisian Daerah (Wakapolda) Jabar Brigjen Bariza Sulfi juga mengimbau pemudik tidak berlama-lama di area rehat jalan tol menjelang pemberlakuan skema satu arah. "Kan one way (satu arah) itu diberlakukan dari arah Jakarta ke Jateng. Pemudik yang dari arah Jateng, di rest area-nya 30 menit. Kan sebelum one way itu harus dikosongkan supaya pas selesai keluar dari rest area bisa lewat ke Jakarta pakai tol," kata Bariza.

Baca juga : Gubernur Jateng Imbau Pemudik tidak Pakai Sepeda Motor untuk Mudik

Dia mengatakan, warga akan diminta mengosongkan area rehat di jalan tol sebelum skema satu arah diterapkan mulai 28 April 2022 pukul 17.00 WIB. Pada 28 April 2022, sambung dia, polisi akan meminta warga meninggalkan area rehat sejak pukul 15.00 WIB. "Jadi kami akan woro-woro, kalau mau ke Jakarta ya sekarang lewat tolnya, jangan leha-leha. Kan kalau telat harus keluar jalur alternatif kan kasihan," kata Bariza.

"Misalnya, kalau di Cikampek KM102 itu ke Jakarta lewat tol bisa satu jam setengah. Jadi, dua jam itu waktu tepat untuk dia keluar ke Jakarta lewat tol, dikeluarkan nanti lewat arteri kan kasihan masyarakat," ucap Bariza melanjutkan.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement