REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) dan Laznas LMI menyerahkan bantuan panel surya untuk 15 masjid dan mushola yang ada di Kecamatan Elar dan Sambi Rampas, Kabupaten Manggarai Timur, NTT. Bantuan ini merupakan bagian dari program Cahaya Ramadan untuk membantu ketersediaan listrik di pelosok negeri.
Citra Widuri selaku Direktur Pendayagunaan Laznas LMI menjelaskan bahwa tim berangkat menuju Pulau Flores melalui pelabuhan Tanjung Perak Surabaya pada hari Minggu dini hari.
"Setelah melalui perjalanan laut dan darat yang melelahkan selama 4 hari, alhamdulillah tim sampai di Kecamatan Elar pada hari rabu. Lalu besoknya di hari kamis mulai proses instalasi dan sudah menyelesaikan pemasangan di 5 masjid. InsyaAllah hari jumat ini lanjut lagi dan diperkirakan akan selesai pemasangan pada hari minggu 24 April." ujarnya, Kamis (23/04/2022).
Berdasarkan data yang dirilis akhir tahun 2021, masih ada 352 desa di NTT yang belum teraliri listrik sehingga aktivitas masyarakat sehari-hari menjadi terganggu termasuk aktivitas ibadah di Masjid.
"Oleh karena itu, Laznas LMI mencoba hadir untuk berkontribusi dalam mengatasi masalah tersebut dengan menghadirkan listrik ramah lingkungan yang berasal dari energi terbarukan." katanya menjelaskan.
Simbolisasi awal bantuan ini diserahkan langsung oleh Ahmad Ferry Pradana selaku project leader dalam ekspedisi Indonesia Timur ini dan diterima oleh Bapak Syarifuddin, takmir Masjid Nurul Hidayah Lengko yang menjadi salah satu penerima bantuan panel surya.
Lebih lanjut, Direktur Compliance and Human Capital BSI Tribuana Tunggadewi menuturkan bahwa bidang lingkungan menjadi salah satu hal yang menjadi prioritas perusahaan dalam menyalurkan program sosial perusahaan guna mendukung SDGS’S, ekonomi berkelanjutan serta sejalan dengan nilai-nilai maqosid syariah.
"Program ini dipilih sebagai bentuk komitmen perusahaan dalam mendukung ekonomi keberlanjutan yang mengacu pada Suistainable Development Goals (SDG’S) yang menitikberatkan pada energi bersih & terjangkau, pendidikan berkualitas serta penanganan perubahan iklim. Selain itu dengan adanya listrik yang tersedia akan menunjang dalam kegiatan belajar mengajar, komunikasi, dan ibadah, sehingga diharapkan juga berkontribusi dalam memperbaiki pendidikan dan akhlak masyarakat," tambahnya.
Dengan adanya program ini, BSI berharap dapat ikut ambil peran untuk memberikan kebutuhan listrik bagi masyarakat di Wilayah Kecamatan Elar, Kabupaten Manggarai Timur Nusa Tenggara Timur yang memiliki lebih dari 18 ribu penduduk. "NTT dipilih sebagai salah satu proyek BSI untuk pengembangan solar panel, mengingat area ini menjadi salah satu wilayah yang memiliki rasio elektifikasi rendah." Pungkasnya.