REPUBLIKA.CO.ID, PURWAKARTA -- Pemkab Purwakarta menargetkan seluruh penduduknya mendapatkan jaminan kesehatan nasional (JKN), demi terwujudnya Universal Health Coverage (UHC) atau cakupan semesta. Demikian disampaikan Bupati Purwakarta Anne Ratna Mustika pada agenda Deklarasi UHC Kabupaten Purwakarta di Bale Sawala Yudistira, Jumat (22/4/2022).
Hadir pula dalam acara deklarasi tersebut, Direktur Pengawasan, Pemeriksaan dan Hubungan Antar Lembaga Mundiharno, Deputi Direksi Wilayah Jawa Barat Fachrurrazi, Kepala BPJS Kesehatan Kantor Cabang Karawang Yerri Gerson Rumawak, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Purwakarta Deni Darmawan, serta ketua dan para Pimpinan DPRD, Forkopimda Kabupaten Purwakarta, Kepala OPD, Ketua IDI juga Ketua IBI.
Acara deklarasi dilengkapi dengan sesi penandatanganan rencana kerja antara BPJS Kesehatan Cabang Karawang dan Pemkab Purwakarta terkait pekerja bukan penerima upah dan pukan pekerja. ‘’Deklarasi ini sebagai wujud nyata sinergitas BPJS Kesehatan dengan Pemkab Purwakarta dalam penyelenggaraan JKN-KIS,’’ kata Ambu Anne, panggilan akrab Anne Ratna Mustika, dalam siaran pers yang diterima Republika.
Pihaknya mengajak seluruh pihak untuk bersama-sama menyosialisasikan dan mengedukasi masyarakat terkait Program JKN. Tujuannya, sambung Anne, agar masyarakat mendapatkan manfaat dari program ini secara optimal.
Direktur BPJS Kesehatan Mundiharno mengapresiasi Pemkab Purwakarta dalam memaksimalkan Program JKN KIS. Selain itu, pihaknya juga mengapresiasi Pemprov Jabar yang sudah menyubsidi 40 persen pembiayaan Peserta Bukan Penerima Upah dan Bukan Pekerja.
Menurut dia, sesuai dengan Instruksi Presiden Republik Indonesia No 01 Tahun 2022 perihal Optimalisasi Pelaksanaan Program JKN, bupati dan wali kota diharapkan membantu menyukseskan keberlangsungan Program JKN. Program JKN merupakan program strategis nasional.
Kepala BPJS Kesehatan Kantor Cabang Karawang Yerri Gerson Rumawak menambahkan, keberhasilan pelaksanaan Program JKN di Kabupaten Purwakarta sangat bergantung pada peran Pemkab Purwakarta. Khususnya, papar dia, dalam hal peningkatan kualitas dan layanan di fasilitas kesehatan setempat.
Sebagai informasi, di wilayah Kabupaten Purwakarta, BPJS Kesehatan Kantor Cabang Karawang telah bermitra dengan 82 Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP). FKTP itu terdiri dari 20 puskesmas, 60 Klinik Pratama, 1 Klinik TNI, dan 1 klinik Polri, serta 11 Fasilitas Kesehatan Tingkat Rujukan Lanjutan (FKTRL) Rumah Sakit, dua Klinik Utama, tiga apotek, serta tiga optik.
