Ahad 24 Apr 2022 22:34 WIB

Pra-KTT Y20 Bahas Peningkatan Kesadaran Keuangan Digital

Kemajuan teknologi digital menjadi kesempatan sekaligus tantangan bagi generasi muda.

Gubernur NTB Zulkieflimansyah (kanan) menyampaikan pidato sambutan saat pembukaan Pra KTT Kedua Indonesia (Y20 Pre-Summit) 2022 di Senggigi, Lombok Barat, NTB, Sabtu (23/4/2022). Pra KTT Kedua Indonesia (Y20 Pre-Summit) yang berlangsung hingga 24 April 2022 tersebut membahas isu tentang Transformasi Digital.
Foto: ANTARA/Ahmad Subaidi
Gubernur NTB Zulkieflimansyah (kanan) menyampaikan pidato sambutan saat pembukaan Pra KTT Kedua Indonesia (Y20 Pre-Summit) 2022 di Senggigi, Lombok Barat, NTB, Sabtu (23/4/2022). Pra KTT Kedua Indonesia (Y20 Pre-Summit) yang berlangsung hingga 24 April 2022 tersebut membahas isu tentang Transformasi Digital.

REPUBLIKA.CO.ID, LOMBOK — Indonesia secara resmi menghelat Pra-KTT kedua untuk Youth 20 (Y20) Indonesia 2022 di Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB), Sabtu (23/4/2022). Forum ini membahas mengenai transformasi digital, terutama peningkatan kesadaran anak muda terhadap keuangan digital.

Co-Chair Y20 Indonesia 2022 Budy Sugandi mengatakan, kemajuan teknologi digital menghadirkan kesempatan sekaligus tantangan bagi anak muda dan sejalan dengan visi ekonomi berkelanjutan. Ia mengatakan, pembahasan keuangan digital penting untuk meningkatkan kesadaran para anak muda.

 

“Kemajuan teknologi digital berdampak pada generasi muda. Tetapi sejumlah kerangka kerja publik masih ambigu. Intervensi pemerintah khususnya di negara G-20 perlu menjadi contoh. Suara anak muda adalah suara masa kini dan masa depan. Apa yang kita hasilkan hari ini dan esok tidak hanya mewakilkan suara anak muda di Indonesia atau di negara G20, tetapi anak muda di seluruh dunia," ujar Budy dikutip dari siaran pers, Ahad (24/4/2022).

 

Adapun di hari pertama Pra-KTT Y20 kedua itu tema yang diangkat adalah "“Reaping the Benefits of Digital Transformation: Raising Youth Digital Financial Awareness". Dalam forum itu,  kebijakan pemerintah dalam meningkatkan kesadaran keuangan digital di kalangan generasi muda menjadi pembahasan yang hangat.

 

Tema itu pun berkaca dari fakta bahwa masih banyak populasi di dunia yang belum bisa menikmati betul manfaat ekonomi digital. Masyarakat khususnya di negara- negara berkembang masih mengandalkan uang tunai dan tidak terbiasa menggunakan dompet digital.

 

Di samping itu, akses internet yang tidak merata juga menjadi tantangan agar literasi keuangan digital bisa dipahami oleh lintas generasi terutama anak- anak muda. Hal itu dibuktikan dalam survei Y20 Indonesia dan Cint yang menunjukkan 61 persen anak muda di negara G20 kesulitan mengakses internet akibat adanya koneksi tidak stabil dan lambat.

 

Maka dari itu. pembahasan mengenai kesadaran keuangan digital patut dibahas agar lebih banyak masyarakat yang sadar dan bisa memanfaatkannya di momentum transformasi digital global.

 

Dalam pembukaan Pra-KTT Y20, Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali berpendapat bahwa literasi keuangan yang baik untuk generasi muda akan bisa diimbangi dengan anak- anak muda yang aktif mencari pengetahuan di samping edukasi yang dilakukan oleh para pemangku kebijakan.

 

Ia berharap anak-anak muda, khususnya di Indonesia bisa meningkatkan minat baca mencari informasi sehingga dapat memperbesar kapasitas diri untuk memahami keuangan digital dengan maksimal.

 

Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB) Zulkieflimansyah mengapresiasi penyelenggaraan Pra-KTT Y20 Indonesia 2022 ke-2 yang fokus pada transformasi digital itu. Menurut Zulkieflimansyah, akumulasi inovasi teknologi dan proses pembelajaran teknologi seringkali luput dari pembahasan terkait pembangunan berkelanjutan.

 

Y20 Indonesia 2022 melaksanakan kegiatan Pra-KTT di empat kota di Indonesia yaitu, Palembang pada Maret, Lombok pada April, Balikpapan pada Mei 2022, dan Manokwari pada Juni. Puncak acaranya berupa pelaksanaan KTT Y20 2022 yang akan dilaksanakan pada Juli di Jakarta dan Bandung.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰبَنِيْٓ اٰدَمَ لَا يَفْتِنَنَّكُمُ الشَّيْطٰنُ كَمَآ اَخْرَجَ اَبَوَيْكُمْ مِّنَ الْجَنَّةِ يَنْزِعُ عَنْهُمَا لِبَاسَهُمَا لِيُرِيَهُمَا سَوْاٰتِهِمَا ۗاِنَّهٗ يَرٰىكُمْ هُوَ وَقَبِيْلُهٗ مِنْ حَيْثُ لَا تَرَوْنَهُمْۗ اِنَّا جَعَلْنَا الشَّيٰطِيْنَ اَوْلِيَاۤءَ لِلَّذِيْنَ لَا يُؤْمِنُوْنَ
Wahai anak cucu Adam! Janganlah sampai kamu tertipu oleh setan sebagaimana halnya dia (setan) telah mengeluarkan ibu bapakmu dari surga, dengan menanggalkan pakaian keduanya untuk memperlihatkan aurat keduanya. Sesungguhnya dia dan pengikutnya dapat melihat kamu dari suatu tempat yang kamu tidak bisa melihat mereka. Sesungguhnya Kami telah menjadikan setan-setan itu pemimpin bagi orang-orang yang tidak beriman.

(QS. Al-A'raf ayat 27)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement