REPUBLIKA.CO.ID,PADANG-- Kepolisian Daerah (Polda) Sumatra Barat (Sumbar) mengerahkan tim sniper di sejumlah titik di Sumbar. Hal itu untuk mengantisipasi tindak kejahatan, selama musim mudik jelang hari Raya Idul Fitri 1443 Hijriyah.
Kapolda Sumbar Irjen Pol Teddy Minahasa, mengatakan, tim sniper tersebut akan ditempatkan di titik rawan kejahatan atau kriminal selama mudik.
Meski begitu, Kapolda tidak mau membeberkan dan merincikan berapa jumlah tim sniper yang diturunkan serta lokasi penempatan pastinya.
"Itu masih rahasia. Tentunya berangkat dari black spot-black spot yang sudah kita antisipasi," kata Teddy, Ahad (24/4).
Dalam operasi Ketupat Singgalang ini Polda Sumbar juga menyiapkan 54 pos pengamanan, 34 buah pos pelayanan, dan 1 pos terpadu untuk pengamanan mudik dan lebaran Idul Fitri.
Pos ini disiapkan dalam Operasi Ketupat Singgalang yang rencananya dilaksanakan pada 28 April sampai dengan 9 Mei 2022. Dengan total jumlah personel gabungan yang disiapkan sebanyak 4.592 orang.
Pihaknya mengimbau personel gabungan yang bertugas di pos yang telah disiapkan untuk memberikan pelayanan secara humanis kepada pemudik.
"Dan untuk para pemudik pun diimbau tidak ugal-ugalan selama di perjalanan, jika lelah silahkan istirahat di pos yang telah disediakan agar bisa selamat hingga ke tujuan," ucap Teddy.