REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR— Dinas Komunikasi dan Informasi (Diskominfo) Kabupaten Bogor mengkonfirmasi jika pesan berantai yang beredar di WhatsApp, yang mengatasnamakan Bupati Bogor Ade Munawaroh Yasin. Pesan tersebut berisi permintaan sumbangan kepada penerima pesan.
Kadiskominfo Kabupaten Bogor, Bayu Ramawanto, mengatakan pihaknya menerima informasi pencatutan nama Ade Yasin dari Bupati Bogor sendiri. Namun dia tidak mengetahui siapa saja yang telah menerima pesan penipuan tersebut.
Pesan tersebut berbunyi, “Sebelumnya perkenalkan saya dengan Ibu Hj Ade Yasin selaku Bupati Bogor. Saya mau menggalang donasi berupa uang untuk berbagai yayasan pondok pesantren dan rumah tahidz. Apa benar ini saya berbicara dengan pengurus yayasan/rumah tahidz?”.
Lebih lanjut, Bayu mengatakan, Ade Yasin menerima komplain terkait beredarnya pesan itu dari pihak lain.
“Yang jelas ini Ibu nerima komplain dari siapa saya kurang tahu, mungkin dari pejabat juga. Makanya diteruskan ke kita supaya di-up kalau itu adalah hoaks,” tegas Bayu, Ahad (24/4/2022)
Di samping itu, Bayu juga akan mengkonfimasi ke sekretaris pribadi Bupati Bogor terkait laporan ke kepolisian. Sebab penipuan serupa yang mencatut nama pejabat Kabupaten Bogor tidak hanya sekali terjadi.
Menurut Bayu, sebelumnya telah beredar pesan dengan modus serupa yang menggunakan nama Wakil Bupati Bogor Iwan Setiawan.
“Apalagi mau lebaran kayak gini. Kalau saya pikir mungkin udah disampaikan sama ajudan atau sekretaris peibadi ke kepolisian,” pungkas Bayu.