Penyesalan Lampard di Anfield

REPUBLIKA.CO.ID, LIVERPOOL -- Pelatih Everton, Frank Lampard, mengaku puas dengan performa anak-anak asuhnya kala melawat ke markas Liverpool, Stadion Anfield, pada pekan ke-34 Liga Primer Inggris, Senin (25/4) dini hari WIB. The Toffees menyerah, 0-2, dalam edisi kedua Derby Merseyside di pentas Liga Primer Inggris musim ini tersebut.

Kendati begitu, Lampard justru puas dan bangga dengan penampilan yang ditunjukan anak-anak asuhnya di laga tersebut. Selama satu jam permainan, para penggawa The Toffees dianggap tampil telah dengan cerdik, disiplin, dan akhirnya mampu meredam permainan The Reds.

Baca Juga

Di laga itu, Everton memang cenderung bertahan sembari sesekali mengancam via serangan balik cepat. Strategi ini terbukti mampu menyulitkan Liverpool, setidaknya hingga menit ke-60. Perubahan taktik dan pergantian pemain yang dilakukan pelatih Liverpool, Jurgen Klopp, akhirnya bisa membawa Liverpool memecah kebuntuan lewat gol sundulan Andrew Robertson pada menit ke-62.

Tim tuan rumah akhirnya memastikan kemenangan lewat gol Origi pada menit ke-85. Penyerang asal Belgia itu menyambar umpan lambung yang dilepaskan oleh Diaz. Terlepas dari kegagalan anak-anak asuhnya memetik kemenangan di laga ini, Lampard menyebut timnya sudah mampu tampil maksimal di laga ini.

Satu-satunya penyesalan eks pelatih Chelsea itu adalah kegagalan anak-anak asuhnya memanfaatkan sejumlah peluang, yang didapat via serangan balik cepat, pada babak pertama. Lampard pun mengakui, perbedaan level dan kualitas tim antara The Toffees dengan The Reds di laga ini.

''Jika kami bisa mencetak gol pertama, maka jalannya laga akan jauh berbeda. Kami memang tidak berada dalam posisi yang bisa bersaing secara langsung dengan Liverpool. Kami tampil cukup cerdik dan disiplin hingga 60 menit laga. Setelah itu, kami mengalami kesulitan,'' kata Lampard seperti dilansir BBC, Senin (25/4/2022).