Senin 25 Apr 2022 13:15 WIB
SEA GAMES 2021

Putri KW Bertekad Bawa Pulang Medali Emas dalam Debut di SEA Games

Putri KW menyebut Malaysia salah satu negara yang patut diwaspadai.

Pebulu tangkis tunggal putri Indonesia, Putri Kusuma Wardani.
Foto: DOK PBSI
Pebulu tangkis tunggal putri Indonesia, Putri Kusuma Wardani.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Putri Kusuma Wardani (KW) bertekad meraih prestasi dalam debutnya pada ajang olahraga Asia Tenggara, SEA Games, yang akan berlangsung 12-23 Mei 2022 di Hanoi, Vietnam, itu. Putri KW membidik medali emas di SEA Games.

"Ya pengennya emas, cuma kan lihat lawannya juga bagus-bagus, step by step saja, semoga dapat medali di SEA Games," kata Putri di Pelatnas PP PBSI, Cipayung, Jakarta Timur, akhir pekan lalu.

Baca Juga

Putri merasa tegang menjelang debutnya itu. Namun ia telah mempersiapkan diri dengan melakukan berbagai latihan, mulai dari latihan fisik hingga latihan teknik. "Dari beberapa minggu ke depan sekarang latihannya masih agak berat dari naikin fisik dan kekuatan lainnya," jelasnya.

Putri menyebut Malaysia salah satu negara yang patut diwaspadai. Meski begitu, pebulu tangkis yang awal bulan April menjuarai turnamen BWF Super 100 Orleans Masters di Prancis itu mengaku bertambah percaya diri setelah meraih gelar tersebut.

"Di Orleans kan musuhnya ada yang di atas aku, mungkin di SEA Games enggak lebih jauh, jadi ya menambah kepercayaan diri aku," ucap Putri.

Pelatih sekaligus Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PBSI) Rionny Frederik Lambertus Mainaky optimistis Putri KW menyumbang medali, terlebih tim nasional bulu tangkis Indonesia diperkuat sejumlah pemain berpengalaman seperti Apriyani Rahayu.

"Kalau lihat dari terakhir, seperti Putri KW, di sana kan ada Apri ya, bisa memotivasi, dan sebagai Kabid Binpres saya melihat latihan mereka, saya rasa mereka bisa tampil membanggakan, bukan cuma menang tapi mainnya jelek, mereka berkualitas memang yang terbaik levelnya sudah dunia," terang Rionny.

Rionny telah mempersiapkan strategi dengan membekali para atlet meraih hasil terbaik, salah satunya menjadwalkan untuk melihat evaluasi lawan-lawan, termasuk Malaysia yang menurut dia salah satu lawan berat Indonesia.

sumber : Antara
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
سَيَقُوْلُ الْمُخَلَّفُوْنَ اِذَا انْطَلَقْتُمْ اِلٰى مَغَانِمَ لِتَأْخُذُوْهَا ذَرُوْنَا نَتَّبِعْكُمْ ۚ يُرِيْدُوْنَ اَنْ يُّبَدِّلُوْا كَلٰمَ اللّٰهِ ۗ قُلْ لَّنْ تَتَّبِعُوْنَا كَذٰلِكُمْ قَالَ اللّٰهُ مِنْ قَبْلُ ۖفَسَيَقُوْلُوْنَ بَلْ تَحْسُدُوْنَنَا ۗ بَلْ كَانُوْا لَا يَفْقَهُوْنَ اِلَّا قَلِيْلًا
Apabila kamu berangkat untuk mengambil barang rampasan, orang-orang Badui yang tertinggal itu akan berkata, “Biarkanlah kami mengikuti kamu.” Mereka hendak mengubah janji Allah. Katakanlah, “Kamu sekali-kali tidak (boleh) mengikuti kami. Demikianlah yang telah ditetapkan Allah sejak semula.” Maka mereka akan berkata, “Sebenarnya kamu dengki kepada kami.” Padahal mereka tidak mengerti melainkan sedikit sekali.

(QS. Al-Fath ayat 15)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement