Viral Polisi Kejar-Kejaran Tangkap Pengemudi Mobil Innova di Kota Malang
Rep: Wilda Fizriyani/ Red: Fernan Rahadi
Tangkapan layar aksi pengejaran sebuah mobil Innova oleh aparat kepolisian di Kota Malang. | Foto: Istimewa
REPUBLIKA.CO.ID, MALANG -- Sebuah video viral di media sosial (medsos) selama beberapa waktu terakhir. Video tersebut berisi aksi kejar-kejaran antara mobil polisi dan kendaraan roda empat bermerek Innova.
Kasatlantas Polresta Malang Kota (Makota), Kompol Yoppi Anggi Krisna mengatakan, aksi kejar-kejaran tersebut sebenarnya bermula dari kegiatan patroli anggota shabara. Pada Senin (25/4/2022) pukul 19.30 WIB, anggota Shabara Polresta Makota melaksanakan patroli di sekitar Jalan Retawu.
"Di situ terdapat satu kendaraan Innova berwarna silver atau kuning telur," kata Yoppi kepada wartawan di Mapolresta Makota, Selasa (26/4/2022).
Pada saat kejadian ini, lokasi mobil berada di tempat yang minim pencahayaan. Selain itu, aparat melihat kendaraan tersebut dalam keadaan bergoyang sehingga timbul kecurigaan. Anggota shabara pun langsung mendatangi dan mengetok pintu maupun jendela dari mobil Innova tersebut.
Bukannya membuka jendela, mobil tersebut justru langsung menancapkan gas lalu kabur dari aparat. Selanjutnya, anggota Shabara Polresta Makota mengejar mobil tersebut ke beberapa jalan di Malang Kota termasuk Jalan veteran. Setelah sampai di titik tersebut, mobil tersebut justru menabrak kendaraan yang tidak dikenal.
Mobil Innova tetap kabur sampai akhirnya memutar balik di Jalan Ijen, Kota Malang. Pada area ini, mobil lagi-lagi menabrak kendaraan lain bermerek NMAX lalu kabur. Mobil terus kabur hingga ke Jalan Galunggung dan menabrak kendaraan Honda PCX untuk kemudian melarikan diri kembali.
Pengendara terus membawa mobil Innova hingga tiba di Jalan Dieng, Kota Malang. Pada titik ini, mobil kembali menabrak kendaraan merek Daihatsu Sigra. Selanjutnya, mobil terus melaju hingga ke Jalan MT Haryono Gang XII, Dinoyo, Kota Malang.
"Selanjutnya, mobil baru berhenti dan dikeroyok oleh massa sesuai video yang viral kemarin malam," ungkapnya.
Aparat langsung mengamankan dua penumpang yang berada di dalam mobil Innova. Dua penumpang tersebut berjenis kelamin laki-laki dan perempuan. Adapun untuk pengemudi maupun pengendara mobil saat ini sudah diamankan aparat dan dalam keadaan sehat.
Untuk identitas lengkapnya, pengendara merupakan mahasiswa dan berinisial SRO (21 tahun). Yang bersangkutan berdomisili di wilayah Kota Batu, Jawa Timur (Jatim). "Yang penumpang perempuan, nyusul datanya, ya karena masih pemeriksaan driver-nya dulu," ucapnya.
Akibat aksinya ini, setidaknya ada empat kendaraan yang telah ditabrak oleh pengendara mobil Innova. Keempat kendaraan ini terdiri atas sepeda motor NMAX, Honda PCX dan Mio serta satu mobil Daihatsu Sigra. Yoppi memastikan kecelakaan ini hanya menyebabkan kerugian material dan tidak ada luka pada korban lainnya.
Berdasarkan hasil pemeriksaan, Yoppi mengungkapkan, pengendara tidak dalam pengaruh obat apapun apapun saat berkendara. Pengendara juga memiliki SIM sehingga diperkirakan yang bersangkutan takut dan panik saat didatangi oleh polisi. Sebab itu, pengendara mobil Innova memilih kabur untuk menyelamatkan diri.
Pengendara SRO setidaknya dikenakan pasal 312 UU Lalu Lintas. Hal ini karena yang bersangkutan telah melakukan tabrak lari yang menimbulkan kerugian material. Adapun untuk aksi mesum, aparat tidak memiliki hak untuk menangani wilayah tersebut.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
