Rabu 27 Apr 2022 05:43 WIB

KNPI Jabar Siapkan Sekolah Politik Tingkatkan Peran Milenial

KNPI merupakan organisasi pemuda yang diharapkan mampu mencetak politisi masa depan.

Rep: Arie Lukihardianti / Red: Agus Yulianto
 KNPI Jawa Barat akan mengadakan sekolah politik untuk mengoptimalkan peran pemuda dalam percaturan tersebut.
Foto: Istimewa
KNPI Jawa Barat akan mengadakan sekolah politik untuk mengoptimalkan peran pemuda dalam percaturan tersebut.

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Peran pemuda dalam dunia politik harus lebih ditingkatkan. Menurut Ketua DPD KNPI Jawa Barat Ridwansyah Yusuf Achmad, tak hanya sebagai kader dan simpatisan partai, generasi penerus inipun harus mampu menjadi penentu kebijakan dengan memiliki posisi di eksekutif dan legislatif.

Menurut Yusuf, KNPI merupakan organisasi pemuda yang diharapkan mampu mencetak politisi di masa depan. "HIPMI (mencetak kader) di bidang ekonomi, Karang Taruna di bidang sosial. Maka KNPI, di bidang politik," ujar Yusuf  saat menggelar silaturahmi pengurus DPD KNPI Jawa Barat, di Bandung, Selasa (26/4). 

Pemuda, kata Yusuf, memang harus merencanakan kehidupan ekonomi yang baik agar semua kebutuhan bisa terpenuhi. Namun, akan lebih baik jika diperkuat dengan keterlibatan di dunia politik demi mengubah masa depan bangsa agar lebih baik lagi.

"Mencetak politisi untuk mengubah masa depan bangsa lebih baik lagi," katanya. 

Oleh karena itu, Yusuf memastikan KNPI Jawa Barat akan mengadakan sekolah politik untuk mengoptimalkan peran pemuda dalam percaturan tersebut.

"Kita bikin sekolah politik, belajar sama-sama. Semuanya berhak punya panggung masing-masing di wilayah politik," katanya

Yusuf pun berharap kader-kader KNPI saat ini akan menjadi politisi di masa depan. "Saya ingin wajah-wajah di depan saya ini menjadi calon eksekutif, legislatif. Bukan tidak mungkin ada kader KNPI yang jadi kepala daerah," katanya.

Sementara menurut Ketua Majelis Pemuda Indonesia Jawa Barat, Rio F Wilantara, dirinya pun memiliki pandangan yang sama. "KNPI ini tolok ukurnya berbeda. KNPI embrio pelatihan untuk calon pemimpin bangsa," katanya.

Rio menilai, bukan tidak mungkin terdapat pemimpin yang lahir dari KNPI. "Kita enggak tahu ke depan, ketua Yusuf bisa jadi gubenur, bupati. Jadi 10-20 tahun lalu KNPI, sekarang bisa jadi kepala daerah," katanya. 

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا تُوْبُوْٓا اِلَى اللّٰهِ تَوْبَةً نَّصُوْحًاۗ عَسٰى رَبُّكُمْ اَنْ يُّكَفِّرَ عَنْكُمْ سَيِّاٰتِكُمْ وَيُدْخِلَكُمْ جَنّٰتٍ تَجْرِيْ مِنْ تَحْتِهَا الْاَنْهٰرُۙ يَوْمَ لَا يُخْزِى اللّٰهُ النَّبِيَّ وَالَّذِيْنَ اٰمَنُوْا مَعَهٗۚ نُوْرُهُمْ يَسْعٰى بَيْنَ اَيْدِيْهِمْ وَبِاَيْمَانِهِمْ يَقُوْلُوْنَ رَبَّنَآ اَتْمِمْ لَنَا نُوْرَنَا وَاغْفِرْ لَنَاۚ اِنَّكَ عَلٰى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيْرٌ
Wahai orang-orang yang beriman! Bertobatlah kepada Allah dengan tobat yang semurni-murninya, mudah-mudahan Tuhan kamu akan menghapus kesalahan-kesalahanmu dan memasukkan kamu ke dalam surga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai, pada hari ketika Allah tidak mengecewakan Nabi dan orang-orang yang beriman bersama dengannya; sedang cahaya mereka memancar di hadapan dan di sebelah kanan mereka, sambil mereka berkata, “Ya Tuhan kami, sempurnakanlah untuk kami cahaya kami dan ampunilah kami; Sungguh, Engkau Mahakuasa atas segala sesuatu.”

(QS. At-Tahrim ayat 8)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement