REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Luar Negeri (Menlu) Retno Marsudi melakukan percakapan via telepon dengan Menlu Ukraina Dmitry Kuleba, Selasa (26/4/2022). Pada kesempatan itu, Retno menyampaikan kesiapan Indonesia untuk memberikan kemanusiaan kepada Ukraina.
“Berbicara di telepon dengan Menlu Ukraina Dmitry Kuleba. Menlu Kuleba menjelaskan situasi terkini di Ukraina, termasuk krisis kemanusiaan. Saya menyampaikan kesiapan Indonesia untuk menyediakan bantuan kemanusiaan bagi rakyat di Ukraina,” kata Retno lewat akun Twitter resminya.
Menurut Retno, dia dan Kuleba sepakat tentang pentingnya memberi peluang bagi kesuksesan negosiasi guna mengakhiri konflik di Ukraina. “Indonesia akan melakukan yang terbaik untuk mendukung upaya menemukan solusi damai lewat negosiasi,” ucap Retno.
Konflik Rusia-Ukraina telah berlangsung selama lebih dari dua bulan, terhitung sejak dimulainya serangan, yakni pada 24 Februari lalu. Menurut PBB, lebih dari 5.100 warga sipil Ukraina telah menjadi korban serangan Rusia. Sebanyak 2.224 di antaranya tewas.
Badan Pengungsi PBB (UNHCR) memperkirakan akan ada sekitar 8,3 juta orang meninggalkan Ukraina tahun ini. Sejauh ini, lebih dari 5 juta warga Ukraina sudah mengungsi ke negara-negara tetangga. Konflik Rusia-Ukraina telah memicu krisis pengungsi terburuk di Eropa sejak berakhirnya Perang Dunia II.