Rabu 27 Apr 2022 17:45 WIB

Serangan Rudal Israel Bunuh 4 Tentara Suriah dan Lukai Tiga Lainnya

Serangan rudal Israel ke pinggir ibukota Damaskus, menewaskan empat orang tentara

Rep: Lintar Satria/ Red: Esthi Maharani
Kementerian Pertahanan Suriah mengatakan serangan rudal ke pinggir ibukota Damaskus, menewaskan empat orang tentaranya dan melukai tiga lainnya.
Foto: EPA-EFE/ABIR SULTAN
Kementerian Pertahanan Suriah mengatakan serangan rudal ke pinggir ibukota Damaskus, menewaskan empat orang tentaranya dan melukai tiga lainnya.

REPUBLIKA.CO.ID, DAMASKUS -- Kementerian Pertahanan Suriah mengatakan serangan rudal ke pinggir ibukota Damaskus, menewaskan empat orang tentaranya dan melukai tiga lainnya. Sebelumnya kementerian mengatakan rudal itu ditembakan dari sebelah utara Israel.

Rudal ditembakan tidak lama usai tengah malam dan sebagian besar ditembak jatuh. Pada Rabu (27/4/2022) kementerian menambahkan serangan ke pinggir Damaskus menyebabkan kerusakan materil tapi tidak memberikan penjelasan lebih lanjut.

Serangan ini dilakukan beberapa jam setelah militer Israel mengatakan drone mereka jatuh di wilayah Suriah pada Selasa (26/4/2022) kemarin. Mereka menambahkan akan membuka penyelidikan mengenai kasus ini.

Lembaga pemantau perang Suriah yang bermarkas di Inggris, Syrian Observatory for Human Rights mengatakan serangan ke sejumlah pinggir kota Damaskus menghantam gudang-gudang kelompok pro-Iran. Tidak ada komentar dari militer Israel mengenai serangan dekat Damaskus.

Serangan terakhir sebelum serangan terbaru dilakukan ke beberapa posisi angkatan bersenjata Suriah dekat Damaskus pada 14 April lalu. Selama bertahun-tahun Israel sudah menggelar serangkaian serangan ke Suriah tapi sangat jarang mengakui atau membahas operasi-operasi itu.

Namun Israel mengakui menyerang posisi-posisi milisi pro-Iran di Suriah seperti pasukan Hizbullah dari Lebanon yang dikerahkan ke Suriah. Israel mengatakan mereka menyerang pengiriman senjata yang diyakini berkaitan dengan para milisi.

Israel membenarkan serangan ke fasilitas-fasilitas dan senjata di wilayah Suriah dengan mengatakan kehadiran Iran di perbatasan sebelah utara merupakan batas yang tidak boleh dilanggar.

sumber : AP
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement