REPUBLIKA.CO.ID, MILAN -- AC Milan di ambang pemilik baru dalam waktu dekat. Pasalnya, perusahan induk milik negara Abu Dhabi, Mubadala, akan terlibat dalam pengambilalihan klub bersama Investcorp.
Tersiar kabar gembira bagi para pendukung i Rossoneri. Tim yang bermarkas di Stadion San Siro itu bakal berganti kepemilikan dengan perusahaan investasi global asal Bahrain, Investcorp.
Investcorp dinilai sangat serius untuk membeli Milan dari Elliot dengan biaya sebesar 1,18 miliar euro. Pengambilalihan ini diprediksi akan rampung pada akhir April 2022 ini.
La Gazzetta dello Sport dan Tuttomercatoweb, Kamis (28/4/2022), menurunkan kabar bahwa perusahan induk milik negara Abu Dhabi, Mubadala, juga terlibat dalam kesepakatan tersebut. Mubadala memiliki 20% saham di Investcorp dan CEO-nya Khaldun al-Mubarak merupakan Presiden tim elit Liga Primer Inggris, Manchester City.
Lebih lanjut, Mubadala memiliki aset senilai 243 miliar dollar AS. Menurut Tuttomercatoweb, mereka sedang mendorong untuk menyelesaikan kesepakatan dengan Investcorp.
Alhasil, jika perusahan yang berbasis di Bahrain itu menyelesaikan pengambilalihan klub, Rossoneri bisa memiliki anggaran transfer fantastis senilai 300 juta euro untuk musim panas 2022.
Sebelumnya Milan telah memiliki rencana transfer untuk musim 2022/2023. Melalui direktur teknik Paolo Maldini, i Diavolo Rosso sudah mengantongi beberapa pemain bidikan mereka.
Selain nama penyerang Liverpool Divock Origi, dua penggawa LOSC Lille yakni Sven Botman serta Renato Sanches juga menjadi incaran Milan. Kehadiran Investcorp dengan gelontoran uang segar tentunya bisa memudahkan mereka bersaing mendatangkan pemain kelas wahid.