Kamis 28 Apr 2022 14:34 WIB

H-5 Lebaran, Pemberangkatan dari Terminal Cicaheum Naik 45 Persen

Dalam hampir sepekan terakhir, terpantau 4.696 orang yang telah diberangkatkan.

Rep: Dea Alvi Soraya/ Red: Andi Nur Aminah
Petugas memasukkan barang milik penumpang ke dalam bus di Terminal Cicaheum, Kota Bandung, Rabu (27/4/2022). Terminal Cicaheum Kota Bandung menyediakan sedikitnya 156 armada bus untuk melayani pemudik pada masa Lebaran 2022. Sementara itu, puncak arus mudik di terminal tersebut diperkirakan akan terjadi pada 29-30 April mendatang. Foto: Republika/Abdan Syakura
Foto: REPUBLIKA/ABDAN SYAKURA
Petugas memasukkan barang milik penumpang ke dalam bus di Terminal Cicaheum, Kota Bandung, Rabu (27/4/2022). Terminal Cicaheum Kota Bandung menyediakan sedikitnya 156 armada bus untuk melayani pemudik pada masa Lebaran 2022. Sementara itu, puncak arus mudik di terminal tersebut diperkirakan akan terjadi pada 29-30 April mendatang. Foto: Republika/Abdan Syakura

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG - Kepala Terminal Cicaheum Roni Hermanto mengatakan, kondisi terkini arus mudik di Terminal Cicaheum cukup mengalami kenaikan, terutama di arus pemberangkatan. Dalam hampir sepekan terakhir, terpantau 4.696 orang yang telah diberangkatkan.

“(Jumlah) ini menurun drastis dibandingkan mudik tahun 2019. Tapi kalau dibandingkan dengan hari-hari biasa ada peningkatan sekitar 45 persen, karna hari-hari biasa hanya 600 hingga 700 orang per hari, tapi sekarang sudah di atas 1.000 perhari,” kata Roni saat dihubungi Republika.co.id, Kamis (28/4/2022). 

Baca Juga

Tujuan pemudik, kata Roni, untuk bus antarkota dalam provinsi (AKDP)  ddidominasi ke arah Kuningan, Tasikmalaya, dan Pangandaran. Sedangkan untuk bus antarkota antarprovinsi (AKAP) didominasi tujuan Surabaya, Malang, Blitar, dan wilayah-wilayah Jawa Tengah seperti Purwokerto, dan Wonosobo.  

Untuk arus kedatangan di Terminal Cicaheum, kata Roni, masih terpantau landai. Berdasarkan data terakhir, dari 22-26 April, terdata sekitar 2.572 kedatangan penumpang.   

“Kalau kedatangan masih sedikit, dari H-7 sampai H-5 masih sekitar 500-an orang per hari yang datang ke Bandung,” ungkapnya. 

Ia memperkirakan puncak arus mudik akan terjadi pada Jumat (29/4) hingga Sabtu (30/4) besok.  

“Untuk kesiapan armada, tetap kita menyiapkan 80 bus AKAP, 66 AKDP, dan 10 bus bantuan,” pungkasnya. 

Sementara itu, Kepala Terminal Leuwipanjang Asep Hidayat mengatakan, belum ada peningkatan berarti untuk jumlah penumpang untuk arus keberangkatan. Namun jika dibandingkan jumlah keberangkatan normal, sudah terlihat sedikit kenaikan khususnya memasuki H-7 lebaran. 

“Ada peningkatan sedikit untuk keberangkatan, biasanya kita berangkatkan penumpang 1200 orang per hari, tapi memasuki h-7 mencapai 1669 penumpang,” kata Asep dalam keteranganya.

Dia memprediksikan puncak lonjakan keberangkatan pemudik akan terjadi pada 28 atau 29 April. Sedangkan puncak arus balik diperkirakan akan terjadi pada 8 atau 9 Mei. 

Untuk persiapan lonjakan arus mudik maupun arus balik, baik Terminal Cicaheum maupun Leuwipanjang telah mengerahkan posko-posko kesehatan dan vaksinasi bagi pengemudi maupun penumpang. 

 

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement