REPUBLIKA.CO.ID, KARAWANG -- Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Karawang, Jawa Barat, mengimbau para pemudik Lebaran 2022 mewaspadai cuaca ekstrem selama di perjalanan. Kepala Pelaksana BPBD Karawang Yasin Nasrudin, di Karawang, Kamis (28/4/2022) menyampaikan, pemudik yang hendak masuk atau melintasi wilayah Karawang dan sekitarnya diimbau mewaspadai cuaca ekstrem.
Sesuai pengamatan cuaca dari Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG), beberapa wilayah kini sedang memasuki peralihan musim yang mengakibatkan cuaca ekstrem. Menurut Yasin Karawang sebenarnya mulai memasuki musim kemarau. Namun saat ini, di sejumlah wilayah masih memasuki peralihan musim.
"Kondisi ini berpotensi memicu hujan sedang maupun sangat lebat hingga ekstrem dan dapat disertai kilat atau petir serta angin kencang," katanya.
Peralihan musim di momen mudik ini akan terjadi hingga awal Mei 2022. Itu berdasarkan prospek cuaca ekstrem pekanan di sejumlah wilayah Jawa Barat, mulai dari 25 April sampai 1 Mei. "Dalam prospek cuaca ekstrem mingguan itu, Karawang masuk ke daftar wilayah yang masuk ke cuaca ekstrem," katanya.
"Sementara itu, selama beberapa pekan terakhir ini hujan sedang hingga hujan deras terjadi di wilayah Karawang setiap sore hingga malam," kata Yasin.