SIG Berangkatkan 990 Pemudik ke Jawa Tengah dan Jawa Timur
Red: Muhammad Fakhruddin
SIG Berangkatkan 990 Pemudik ke Jawa Tengah dan Jawa Timur (ilustrasi). | Foto: ANTARA/Galih Pradipta
REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SIG) melalui program Mudik Aman Mudik Sehat Bersama BUMN 2022 memberangkatkan 990 pemudik dari DKI Jakarta, Banten dan Jawa Barat ke berbagai daerah tujuan di Jawa Tengah dan Jawa Timur. Pemberangkatan mudik gratis menggunakan 20 bus yang dilakukan secara bertahap pada Rabu (27/4) dan Jumat (29/4).
Pelepasan Mudik Aman Mudik Sehat Bersama BUMN 2022 dilakukan oleh Menteri BUMN, Erick Thohir, di Gelora Bung Karno, Jakarta, pada Rabu (27/4). Direktur Utama SIG, Donny Arsal mengatakan, kegiatan mudik gratis ini merupakan bentuk kepedulian SIG kepada masyarakat yang akan bersilaturahmi dan merayakan idulfitri bersama keluarga dengan aman dan nyaman.
"Kami bersyukur tahun ini dapat berpartisipasi dalam penyelenggaraan mudik gratis yang diinisiasi oleh Kementerian BUMN," ujar Dony dalam keterangan tertulis di Jakarta, Kamis (28/4/2022).
Dony menyampaikan, rangkaian kegiatan mudik gratis yang dilaksanakan SIG dimulai pada Rabu (27/4) dengan memberangkatkan 100 pemudik dari Jakarta menuju Purwokerto, Purworejo, Kebumen, Yogyakarta, Madiun, Jombang, Mojokerto, Gresik dan tujuan akhir Surabaya. Selanjutnya pada Jumat (29/4) akan kembali diberangkatkan pemudik dari Banten, Tangerang, Karawang, Jakarta dan Bogor ke sejumlah kota di Jawa Tengah dan Jawa Timur.
Donny menyampaikan, demi menjaga kenyamanan dan keamanan saat mudik, seluruh pemudik diwajibkan menggunakan aplikasi PeduliLindungi dan telah divaksin lengkap. Para pengemudi juga telah menjalani tes kesehatan guna memastikan kondisi sehat dan memastikan moda transportasi yang digunakan memenuhi standar keselamatan dan kelayakan.
"Selain itu, SIG juga membekali peserta mudik dengan makanan, obat-obatan, kaos, goodie bag, masker dan hand sanitizer," lanjut Dony.
Program Mudik Aman Mudik Sehat Bersama BUMN ini disambut baik salah satu peserta mudik asal Kabupaten Madiun Jawa Timur, Yatno. Pria yang berprofesi sebagai tenaga konstruksi di Sawangan, Depok, mengaku telah dua tahun tidak pulang kampung akibat pandemi.
"Momen mudik ini sudah kami nantikan, kami sangat senang dapat kembali pulang ke kampung halaman untuk bersilaturahmi merayakan Idul Fitri bersama kerabat di Madiun," ujar Yatno.
Yanto mengatakan program mudik bersama yang diselenggarakan oleh SIG sangat membantu. Selain gratis, mudik yang dilakukan sangat terkoordinir dengan baik sehingga memudahkan bagi peserta.
"Kami berharap tahun depan akan kembali digelar program ini, karena sangat membantu kami sebagai perantau," kata Yatno.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
