REPUBLIKA.CO.ID, PARIS -- Pelatih Paris Saint-Germain (PSG) Mauricio Pochettino menegaskan ia tidak pernah mengatakan kalau Kylian Mbappe akan bertahan di Parc des Princes musim depan. Mbappe telah dikabarkan bakal bergabung dengan Real Madrid pada musim panas tahun ini, saat kontraknya di PSG berakhir.
Mbappe mencetak dua gol saat PSG ditahan imbang Strasbourg 3-3, kurang dari sepekan setelah tim asal Paris itu mengunci gelar juara Ligue 1 Prancis. Jelang pertandingan, Pochettino mengklarifikasi pernyataan yang dibuatnya terakhir kali soal Mbappe.
"Kata-kata saya mengatakan Kylian 100 persen akan bersama kami tahun depan. Saya tidak bilang ini, itu bukan pesan saya. Maksud saya untuk pertandingan hari ini, bukan untuk musim depan,'' ucap Pochettino, dikutip dari Express, Sabtu (30/4/2022).
Pochettino disebut-sebut bakal kehilangan pekerjaannya di PSG, setelah menjalani musim yang kurang memuaskan di Prancis. Walaupun memenangkan gelar Ligue 1, PSG gagal di Eropa setelah disingkirkan Real Madrid dari babak 16 besar Liga Champions. Namun mantan pelatih Tottenham Hotspur itu menegaskan dirinya bakal berniat untuk bertahan di klub.
"Itu yang saya rasakan hari ini. Hanya itu yang bisa saya katakan ke kalian hari ini. Saya tidak bisa bilang apa-apa lagi. Ini sepak bola dan kita tidak pernah tahu apa yang akan terakhir. Namun saya harus jawab pertanyaan soal apa yang saya rasakan hari ini," kata dia.
Sebelum klarifikasi ini, pelatih Real Madrid Carlos Ancelotti ditanya awak media Spanyol soal statemen Pochettino. Ancelotti mengatakan pelatih tidak bisa mengatakan 100 persen kebenaran dalam timnya, mengindikasikan pernyataan Pochettino tak sepenuhnya benar. Pernyataan Ancelotti ini juga jadi indikasi kemungkinan besar Mbappe merapat ke Madrid.
Ikuti Whatsapp Channel Republika