REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER -- Pep Guardiola menyatakan kalau dia ragu juara Liga Primer Inggris akan ditentukan oleh selisih gol. Manchester City dan Liverpool kini hanya berjarak satu poin dalam perburuan gelar Liga Inggris, dengan lima pertandingan tersisa. Walaupun kelihatan mungkin saja bakal ditentukan selisih gol, tapi Guardiola tidak yakin hal tersebut akan jadi faktor penting.

''Saya tidak yakin (juara akan ditentukan dengan cara itu). Selisih poin satu. Mungkin salah satu tim akan kehilangan poin, saya ragu kedua tim akan (kehilangan poin). Mungkin,'' kata Guardiola, dikutip dari laman resmi klub, Sabtu (30/4/2022).

City akan mendapatkan ujian dari Leeds United dalam lanjutan Liga Primer Inggris. The Citizens bertandang ke Elland Road dalam laga yang sepak mulanya lebih lama lima jam dari duel Newcastle United vs Liverpool.

Guardiola untuk pertama kalinya menghadapi Leeds sejak ditinggal Marcelo Bielsa. Ia selalu menyatakan kalau Bielsa memberikan pengaruh besar pada gaya kepelatihannya. Namun Bielsa telah dibebastugaskan sejak awal musim ini. Guardiola juga mengaku tidak sempat bicara dengan Bielsa, yang langsung meninggalkan Leeds.

''Saya tidak punya kesempatan (bertemu). Pada musim panas, kami punya teman dekat dan saya tahu segalanya soal Marcelo melalui teman kami,'' kata Guardiola.

Menurutnya, Bielsa merupakan sosok yang lebih berpengalaman darinya. Bahkan ia membawa surat fan Leeds di koran Argentina. Dari situ ia yakin kalau Bielsa membawa kebanggaan tersendiri bagi Leeds. Namun hal tersebut memang sudah biasa dilakukan Bielsa, seperti ketika ia melatih Chile, Argentina, Athletic Bilbao. 

''Dia selalu meninggalkan warisan yang jujur. Etos kerja dan sepak bola spesial,'' ungkap Guardiola.

Ikuti Whatsapp Channel Republika