Ahad 01 May 2022 13:15 WIB

In Picture: Pedagang Bungkus Ketupat Jelang Lebaran di Semarang

Sejumlah pasar tradisional ramai pedagang musiman yang berjualan bungkus ketupat..

Red: Mohamad Amin Madani

Seorang pembeli memilih bungkus ketupat yang dijual pedagang musiman ketupat di pasar krempyeng atau pasar tumpah pinggir jalan di Penggaron, Semarang, Jawa Tengah, Ahad (1/5/2022). Menjelang Hari Raya Idul Fitri 1443 Hijriah, sejumlah pasar tradisional maupun pasar tumpah pinggir jalan di Kota Semarang dipadati pedagang musiman yang berjualan bungkus ketupat seharga Rp10 ribu - Rp15 ribu per ikat (isi 10) tergantung ukuran. (FOTO : ANTARA/Aji Styawan)

Pedagang musiman mengikat bungkus ketupat untuk dijual di pasar krempyeng atau pasar tumpah pinggir jalan di Penggaron, Semarang, Jawa Tengah, Ahad (1/5/2022). Menjelang Hari Raya Idul Fitri 1443 Hijriah, sejumlah pasar tradisional maupun pasar tumpah pinggir jalan di Kota Semarang dipadati pedagang musiman yang berjualan bungkus ketupat seharga Rp10 ribu - Rp15 ribu per ikat (isi 10) tergantung ukuran. (FOTO : ANTARA/Aji Styawan)

Pedagang musiman menganyam bungkus ketupat untuk dijual di pasar krempyeng atau pasar tumpah pinggir jalan di Penggaron, Semarang, Jawa Tengah, Ahad (1/5/2022). Menjelang Hari Raya Idul Fitri 1443 Hijriah, sejumlah pasar tradisional maupun pasar tumpah pinggir jalan di Kota Semarang dipadati pedagang musiman yang berjualan bungkus ketupat seharga Rp10 ribu - Rp15 ribu per ikat (isi 10) tergantung ukuran. (FOTO : ANTARA/Aji Styawan)

inline

REPUBLIKA.CO.ID,SEMARANG -- Pedagang musiman menganyam bungkus ketupat untuk dijual di pasar krempyeng atau pasar tumpah pinggir jalan di Penggaron, Semarang, Jawa Tengah, Ahad (1/5/2022).

Menjelang Hari Raya Idul Fitri 1443 Hijriah, sejumlah pasar tradisional maupun pasar tumpah pinggir jalan di Kota Semarang dipadati pedagang musiman yang berjualan bungkus ketupat seharga Rp10 ribu - Rp15 ribu per ikat (isi 10) tergantung ukuran.

 

sumber : Antara
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement