REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Di hari dan bulan yang begitu berkah pada Jumat (15/4/2022) bertepatan pada 13 Ramadan 1443, Dompet Dhuafa menggelar acara Grebek Kampung masyarakat di Ciliwung Muara Bersama, Jl. Tanjung 3 No.3, RW.3, Tanjung Barat, Kec. Jagakarsa, Kota Jakarta Selatan. Pada acara Grebek Kampung ini, Dompet Dhuafa mengajak warga Tanjung Barat untuk menjalankan bulan Ramadan 1443 supaya #JadiManfaat.
Masyarakat dari berbagai kalangan pun ramai-ramai menghadiri acara ini sekaligus ingin menyapa dan berceria bersama Armada Band. Berbagai rangkaian acara telah digelar pada Grebek Kampung ini sejak pagi hari dan terus berlangsung hingga keesokan paginya. Pemilihan lokasi di Ciliwung Muara Bersama ini sebab lokasi ini adalah kawasan binaan Disaster Management Center (DMC) Dompet Dhuafa sebagai salah satu kawasan tanggap bencana.
“Grebek Kampung ini diprakarsai oleh Divisi Layanan Sosial Dompet Dhuafa berkolaborasi dengan Disaster Management Center (DMC) Dompet Dhuafa serta Squad Ramadan Dompet Dhuafa. Kolaborasi antar divisi Dompet Dhuafa ini dikonsep dalam satu wilayah di Ciliwung Muara Bersama ini dengan intervensi program yang cukup beragam. Dari berbagi buka puasa (takjil), berbagi sahur, tausiyah, entertainment, santunan anak yatim, juga pelatihan terkait dengan bencana ringan,” jelas Ketua Ramadan 1443, Ali Bustomi.
Juperta Panji selaku GM Layanan Sosial Dompet Dhuafa menambahkan, kegiatan ini merupakan amanah dari para donatur yang harus dilaksanakan dengan baik dan seksama. Gerebek Kampung ini tidak akan berhenti di Tanjung Barat saja, melainkan Dompet Dhuafa akan terus hadir di kampung-kampung lain dengan berbagai kolaborasi lain. Ia menegaskan Ramadan 1443 ini setiap orang harus bisa #JadiManfaat bagi sesama.
“Dompet Dhuafa spesial bersama saudara-saudara Ciliwung Muara Bersama melaksanakan acara Grebek Kampung dari pagi tadi sampai besok pagi lagi. Macam-macam rangkaian acara kali ini, mulai dari mengaji bersama, perlombaan, pelatihan, ceria bersama, buka puasa bersama, hingga sahur bersama. Itu semua adalah cara Dompet Dhuafa dalam mendekatkan amanah yang dititipkan oleh para donatur kepada adik-adik dan saudara-saudara semua,” ujar Panji.
Sedangkan target penerima manfaat acara ini adalah sebanyak 250 anak yatim. Mereka diikutkan dalam acara ini sekaligus menerima santunan dari Dompet Dhuafa adalah sebanyak 250 anak. Selain mereka juga menerima bingkisan parsel Ramadan berupa school kit dan juga turut mengikuti buka bersama.
Ali melanjutkan, Dompet Dhuafa memang ingin menggandeng para musisi top Indonesia dalam berbagai program kebaikan selama Ramadan ini juga setelahnya. Selain ada Armada Band sebagai partner kebaikan bersama Dompet Dhuafa, ada juga beberapa musisi lain seperti Ustaz Erick Yusuf dan Dwiki Dharmawan yang beberapa waktu lalu baru saja merilis lagu “Sholehkanlah” yang ditujukan untuk program anak yatim. Selain itu ada juga Mas Jarwo, J-Rocks, dan mbak Febi.
Bersama Armada, Dompet Dhuafa telah menyusun jadwal periodik selama Ramadan 1443 ini. Setidaknya akan ada selama satu bulan ramadhan yaitu sekali dalam satu pekan. Tsandi Rizal Adi Pradana atau yang sering dikenal sebagai Rizal Armada berharap dengan kolaborasi ini, penerima manfaat kebaikan di Dompet Dhuafa menjadi semakin luas.
“Acara berbagi santapan Ramadan ini memang sudah menjadi program tahunan Dompet Dhuafa. Armada juga ingin ikut terlibat dalam aksi-aksi kebaikan bersama Dompet Dhuafa. Semoga dengan kolaborasi ini penerima manfaatnya jadi lebih luas. Programnya jadi lebih besar sehingga kebermanfaatannya semakin luas,” ucap Rizal.
Menurut Rizal, Era sekarang ini kolaborasi sangatlah dibutuhkan. “Jika tidak kolabs, maka akan mudah kolaps,” cetusnya. Apalagi di situasi pandemi saat ini dan di era ramadhan, maka kolaborasi kebaikan harus dilakukan oleh berbagai pihak untuk saling tolong menolong.
Menjelang adzan maghrib tiba, tim Armada membagikan takjil dan makan malam kepada anak-anak yatim yang hadir. Tidak sampai di situ, Armada juga mendatangi setiap rumah sekitar untuk membagikan takjil.