Senin 02 May 2022 00:05 WIB

Jelang Idulfitri, Corps Dai Dompet Dhuafa Salurkan Bantuan Pabukuan di Pedalaman Mentawai

Para Corps Dai Dompet Dhuafa menyalurkan bantuan di Dusun Tubeket, Mentawai

Para Corps Dai Dompet Dhuafa (Cordofa) kembali menyalurkan bantuan di wilayah Dusun Tubeket, Desa Makalo, Kecamatan Pagai Selatan, Kepulauan Mentawai.
Foto: Dompet Dhuafa
Para Corps Dai Dompet Dhuafa (Cordofa) kembali menyalurkan bantuan di wilayah Dusun Tubeket, Desa Makalo, Kecamatan Pagai Selatan, Kepulauan Mentawai.

REPUBLIKA.CO.ID, MENTAWAI - Para Corps Dai Dompet Dhuafa (Cordofa) kembali menyalurkan bantuan di wilayah Dusun Tubeket, Desa Makalo, Kecamatan Pagai Selatan, Kepulauan Mentawai. Berlokasi di Masjid Nurul Huda, Bantuan Pabukuan tersebut bergulir pada Jumat (29/4/2022).

Ustaz Angga Prasetija, salah satu Dai Cordofa di pedalaman Mentawai, menyampaikan mereka berangkat ke Dusun Tubeket bersama tim dari Kecamatan Sikakap Mentawai. Mereka menyusuri lautan dengan waktu tempuh sekitar dua jam, sambil membawa peralatan masak dan bahan-bahan baku yang dibelinya di pusat kecamatan.

Baca Juga

“Sambil berbagi, sambil kami adakan juga acara silaturahim buka puasa bersama. Masyarakat Dusun Tubeket ini antusias banget, kami disambut dan masak-masak bareng. Saudara-saudara mereka dari dusun lain pun ikut berbaur merasakan kebersamaan buka bersama meskipun ada di antara mereka yang non-Islam. Alhamdulillah, sudah tradisi katanya berkumpul jelang Idulfitri,” ungkap Ustaz Angga.

Selama 30 hari Ramadhan 1443 Hijriah, baru hari itu di Dusun Tubeket menggelar acara buka bersama Dompet Dhuafa Singglang. Dalam program Pabukuan, sekitar 46 KK (180 jiwa) masyarakat Tubeket, turut hadir di sana.

Acara dimulai dari masak bersama dengan ibu-ibu binaan majelis ta’lim, penampilan anak-anak TPQ Masjid Nurul Huda, dan acara inti buka puasa bersama. ”Semoga support bantuan para Donatur baik Dompet Dhuafa menjadi pahala yang mengalir dan menambah semangat masyarakat muslim pedalaman Mentawai untuk menjaga persatuan dan kebersamaan di dalam ketaatan pada akhir-akhir bulan Ramadhan,” jelas Ustaz Angga.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَاِذْ قَالَ اِبْرٰهٖمُ رَبِّ اَرِنِيْ كَيْفَ تُحْيِ الْمَوْتٰىۗ قَالَ اَوَلَمْ تُؤْمِنْ ۗقَالَ بَلٰى وَلٰكِنْ لِّيَطْمَىِٕنَّ قَلْبِيْ ۗقَالَ فَخُذْ اَرْبَعَةً مِّنَ الطَّيْرِفَصُرْهُنَّ اِلَيْكَ ثُمَّ اجْعَلْ عَلٰى كُلِّ جَبَلٍ مِّنْهُنَّ جُزْءًا ثُمَّ ادْعُهُنَّ يَأْتِيْنَكَ سَعْيًا ۗوَاعْلَمْ اَنَّ اللّٰهَ عَزِيْزٌحَكِيْمٌ ࣖ
Dan (ingatlah) ketika Ibrahim berkata, “Ya Tuhanku, perlihatkanlah kepadaku bagaimana Engkau menghidupkan orang mati.” Allah berfirman, “Belum percayakah engkau?” Dia (Ibrahim) menjawab, “Aku percaya, tetapi agar hatiku tenang (mantap).” Dia (Allah) berfirman, “Kalau begitu ambillah empat ekor burung, lalu cincanglah olehmu kemudian letakkan di atas masing-masing bukit satu bagian, kemudian panggillah mereka, niscaya mereka datang kepadamu dengan segera.” Ketahuilah bahwa Allah Mahaperkasa, Mahabijaksana.

(QS. Al-Baqarah ayat 260)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement