REPUBLIKA.CO.ID,JAKARAA -- Puluhan ribu umat Muslim mendatangi Masjid Istiqlal guna melaksanakan sholat Idul Fitri pada Senin (2/5). Ini merupakan pertama kalinya bagi Masjid terbesar di Asia Tenggara itu menyelenggarakan Shalat Idul Fitri setelah dua tahun pandemi Covid-19. 

Kepadatan jamaah ke Masjid Istiqlal terpantau oleh Republika sejak memasuki areal Masjid. Massa berbondong-bondong datang menggunakan KRL dan kendaraan pribadi. Mereka yang menggunakan kendaraan pribadi memarkirkannya di luar Masjid. 

Pengamanan terbilang cukup ketat karena Wapres Ma'ruf Amin akan sholat di Istiqlal. Sehingga Paspamres menyebar di pintu Masjid dan sekitarnya. Bahkan jamaah hanya diizinkan masuk lewat pintu utama saja. 

Sebelum masuk ke dalam Masjid, jamaah juga wajib melewati pos pengamanan yang dilengkapi metal detector. Setelah masuk ke dalam, jamaah diimbau oleh petugas Masjis untuk mengisi area yang masih kosong. Namun sebagian jamaah memilih menempatkan sajadah di area pelataran Masjid. 

Salah satu jamaah, Suherman mengaku datang dari Sawah Besar. Ia merasa rindu untuk merasakan shalat Idul Fitri di Masjid Istiqlal. Ia lantas menggunakan momen Lebaran pada tahun ini untuk shalat di Istiqlal bersama keluarganya. 

"Kangen sholat di sini biasanya rutin. Cuma semenjak Covid pandemi jadi nggak bisa. Makanya mumpung sudah boleh ya shalat disini saja," kata Suherman kepada Republika.

Jamaah lainnya, Budhi mengatakan hal serupa. Ia ingin memanfaatkan momen Lebaran pada tahun ini untuk shalat di Istiqlal. 

"Ya, sholat disini karena enggak tahu tahun depan bisa lagi apa nggak. Ini sekarang kan Covid sudah reda tapi nggak tahu lagi gimana nanti," ujar Budhi.  

Terpopuler

01 January 1970, 07:00