REPUBLIKA.CO.ID, MALANG -- Sekitar 28.625 pemudik menggunakan KA jarak jauh selama Hari Raya Idul Fitri 1443 H. Hal ini terutama yang memanfaatkan KA di Daop 8 Surabaya.

Manager Humas PT KAI Daop 8 Surabaya, Luqman Arif mengatakan, 28.625 penumpang merupakan total pemudik yang menggunakan KA sejak 2 sampai 3 Mei 2022. Rinciannya, yakni 13.292 pelanggan berangkat pada Senin, 2 Mei 2022. "Dan yang berangkat pada Selasa 3 Mei, berjumlah 15.333 pelanggan," kata Luqman saat dikonfirmasi Republika.co.id, Selasa (3/4/2022).

Menurut Luqman, 10.343 pelanggan KA jarak jauh berangkat pada periode tersebut dari Stasiun Gubeng. Sementara penumpang yang berangkat dari Stasiun Surabaya Pasarturi berjumlah 7.485 orang. Kemudian penumpang yang berangkat dari Stasiun Malang berjumlah 3.341 pelanggan.

Sejak dimulainya angkutan Lebaran 2022 pada 22 April 2022, Daop 8 telah memberangkatkan 164.647 pelanggan KA jarak jauh. Jumlah ini terdiri atas 61.025 berangkat dari Stasiun Surabaya Gubeng dan 47.558 dari Stasiun Surabaya Pasarturi.

Kemudian penumpang KA dari Stasiun Malang berjumlah 23.201 pelanggan. Menurut Luqman, KA jarak jauh tujuan Jakarta menjadi yang terbanyak digunakan oleh pelanggan dari Daop 8 Surabaya.

Selanjutnya, ada KA tujuan ke Bandung dan ke arah Jember serta Banyuwangi. Pada masa arus balik angkutan Lebaran 2022, Daop 8 memperkirakan kenaikan pelanggan akan terjadi mulai 6 sampai 8 Mei 2022.

Sebab itu, Luqman mengimbau pelanggan memperhatikan lagi syarat melakukan perjalanan dengan KA yang berlaku. Hal yang harus diperhatikan juga jadwal keberangkatan KA yang tercetak di tiket.

Pelanggan juga diminta untuk tidak menggunakan perhiasan yang berlebihan ketika melakukan perjalanan. "Ini untuk menghindari potensi kriminalitas selama dalam perjalanan," jelasnya.

Ikuti Whatsapp Channel Republika