REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kementerian Kesehatan melaporkan penduduk Indonesia yang telah menerima vaksin dosis ketiga (penguat) sudah mencapai 40.967.039 jiwa. Angka ini mengalami penambahan sebesar 24.509 pada Jumat (6/5/2022) hingga pukul 12.00 WIB.
Dari data resmi, sebanyak 165.613.761 jiwa mendapat vaksin dosis kedua. Terdapat penambahan sebanyak 12.828 jiwa yang mendapat vaksin dosis kedua pada Jumat hari ini.
Sementara vaksin dosis pertama telah mencapai 199.346.528. Pemerintah menargetkan sasaran vaksinasi secara nasional mencapai 208.265.720 jiwa.
Sebelumnya, Pemerintah menetapkan vaksinasi COVID-19 sebagai persyaratan perjalanan mudik dan balik Lebaran tahun ini, di mana bagi masyarakat yang sudah menerima hingga dosis penguat atau booster tidak lagi harus memperlihatkan hasil tes antigen maupun PCR. Bagi yang baru menerima vaksinasi dosis kedua harus menyertakan hasil negatif tes antigen COVID-19, sedangkan bagi warga penerima vaksinasi pertama saja harus menyertakan hasil negatif tes PCR.
Pemerintah memperkirakan sedikitnya 85 juta warga melakukan perjalanan mudik ke kampung halaman masing-masing untuk merayakan Idul Fitri 1433 H.