REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) PT MRT Jakarta mencatat jumlah penumpang mengalami kenaikan hingga mencapai angka 60.967 orang pada H+2 Lebaran atau Kamis (5/5/2022) kemarin. Angka ini merupakan angka baru tertinggi sejak pandemi Covid-19 melanda.
Kepala Divisi Sekretaris Perusahaan PT MRT Jakarta Rendi Alhilal mengatakan, angka ini juga menunjukkan antusias masyarakat yang ingin menghabiskan libur lebaran dan cuti bersama dengan berekreasi menyambangi destinasi wisata kekinian di Ibu Kota. Untuk memfasilitasi antusias warga, MRT Jakarta berkolaborasi bersama Dinas Parekraf Provinsi DKI Jakarta, GIPI, ASITA dan ASTINDO menyelenggarakan program Walking Tour MRT selama libur Lebaran 2022.
"Ini dalam rangka menarik para wisatawan yang berasal dari luar Jakarta maupun bagi warga yang tinggal di Jakarta selama periode libur lebaran," kata dia di Jakarta, Jumat (6/5/2022).
Dalam program "Walking Tour MRT", masyarakat akan diberikan kesempatan mengeskplorasi beragam tempat wisata yang berada di sekitar jalur MRT Jakarta didampingi oleh pramuwisata profesional mulai dari Halte CSW dan Stasiun ASEAN. Kemudian menaiki Ratangga hingga Stasiun Dukuh Atas BNI, lalu berjalan kaki di sekitar area tersebut untuk mendapatkan informasi dan penjelasan mengenai objek wisata bersejarah di sepanjang area Bundaran Hotel Indonesia hingga Sarinah. Kegiatan walking tour akan berakhir di Sarinah dan berkeliling di dalam Sarinah.
Bagi masyarakat yang hendak menghabiskan libur lebaran pekan ini, paket wisata Walking Tour MRT ini telah dibuka penjualannya sejak 29 April hingga 8 Mei 2022. Untuk informasi lebih lanjut dapat dilihat pada tautan berikut https://bit.ly/walkingtourmrt atau masyarakat dapat mengakses informasinya melalui akun media sosial Disparekraf DKI Jakarta.